Bapas Bandung Pantau Klien Asimilasi di Yayasan Putri Siti Hajar

Bandung, INFO_PAS - Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas I Bandung melakukan koordinasi dengan mengunjungi Yayasan Putri Siti Hajar, Senin (13/11). Kepala Bapas Bandung, Hardjani Pudji, mengatakan koordinasi ini untuk menjalankan peran bapas dalam pengawasan klien yang menjalankan asimilasi di Yayasan Putri Siti Hajar. “Rencananya kedepannya akan diadakan pengawasan oleh bapas satu bulan sekali sebagai laporan ke Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat,” terang Hardjani. Saat ini, klien Bapas Bandung yang mengikuti program asimilasi di Yayasan Putri Siti Hajar sebanyak lima orang, yaitu Dandung Pamularno, Eri Sudewo Dullah, Ahmad Faqih, Havid Kurnia, dan Uus Ruslan yang berasal dari Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Sukamiskin Bandung dalam kasus tindak pidana korupsi. “Kami berharap klien yang mengikuti program asimilasi dapat mengikuti kegiatan di yayasan dengan sungguh-sungguh sehingga dapat dirasakan manfaatnya oleh pihak yayasan,” pesan Hardjani. Ketua Yayasan Putri Siti Hajar, Hj. Entin Suartini Salim, mengatakan kelima klien yang mengikuti program asimilasi di yayasannya datang dua kali dalam seminggu, yakni setiap Selasa dan Kamis dengan diantar jemput oleh pengurus yayasan. “Kami memberikan bimbingan dan sekali-kali membantu  mengajar anak-anak didik di MI dan MTS Putri Siti Hajar,” urainya. Pihaknya berterima kasih atas kesediaan Bapas Bandung yang telah memfasilitasi klien asimilasi untuk mendukung program dan kegiatan-kegiatan di Yayasan Putri Siti Hajar.   Kontibutor: Adhani Wardianti