Dukung Layanan Berbasis TI, Bank EKA Sumbang Komputer ke Lapas Gunung Sugih

Gunung Sugih, INFO_PAS - Lembaga Pemasyarakatan Klas III Gunung Sugih berkewajiban menyiapkan warga binaan pemasyarakatan (WBP) agar dapat berintegrasi secara sehat dengan masyarakat. Manajemen Lapas Gunung Sugih mengalami banyak kemajuan, khususnya dengan penerapan layanan berbasis teknologi informasi (information technology/IT). Program kemitraan pemerintah dengan swasta melalui tanggung jawab sosial perusahaan atau Corporate Social Responsibily (CSR), akan dapat mendorong proses pemberdayaan WBP. PT BPR EKA BUMI ARTHA Metro merupakan salah satu perusahaan yang memenuhi tanggung jawab social (CSR) ini, dengan pemberian bantuan berupa satu unit komputer guna meningkatkan efektifitas penerapan layanan berbasis teknologi informasi (information technology/IT) yang disampaikan oleh perwakilan dari BPR Eka. Demikian disampaikan Kepala Lapas Gunung Sugih, Syarpani pada saat acara Pelatihan pertukangan di Aula Lapas. Senin, 21/5. Syarpani mengucapkan terima kasih kepada BPR Eka Metro yang telah melaksanakan tanggung jawab sosial perusahaan guna mendorong proses pemberdayaan WBP Lapas Gunung Sugih. “Saya ucapkan terima kasih kepada Pimpinan BPR Eka Cabang Metro, yang diwakilkan oleh Bapak Tritus atas bantuan PC nya. Saya berharap kemitraan ini akan terus berjalan dalam mendukung kegiatan pemberdayaan narapidana selanjutnya." ujar Syarpani. Kalapas mengungkapkan jika program ini bukan yang pertama di Indonesia. Namun inilah terobosan Lapas Gunung Sugih untuk penerapan pelayanan berbasis IT, karena mulai proses kunjungan hingga pelayanan Self Service warga binaan seperti Remisi, CB, dan PB semua harus berbasis IT sehingga dapat diketahui oleh WBP dengan mendatangi ruang layanan online. " layanan online upaya mujarab menghikangkan pungli", tutupnya Sementara itu, pimpinan Bank EKA yang diwakili oleh Tritus menyampaikan ini tahap awal dalam rangka mendukung program kepala lapas yang sangat inovatif. "Program kemitraan dengan CSR kami untuk WBP di Lapas Gunung Sugih, memang tidak akan dapat memberdayakan 100 persen. Tetapi, kami berharap dapat meningkatkan efektifitasnya dalam pelayanan berbasis IT yang sudah berjalan. Semoga bisa ditambah lagi bantuan kedepan, luar biasa pak kalapas" ujar Tritus. Kontributor: Shintia