Jelang Imlek, Napi LP Cipinang Edarkan Narkoba dengan Lilin

TRIBUNNEWS.COM/WAHYU AJI
Kalapas Cipinang menunjukkan sabu-sabu yan dimasukkan ke dalam lilin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Cipinang berhasil mengungkap peredaran narkoba dari dalam penjara. Kali ini modus yang digunakan dengan memasukan narkoba jenis Shabu di dalam sebuah lilin.
Modus baru peredaran narkoba ini diungkap dalam sidak rutin yang dilakukan oleh pihak Lapas. Para tersangka yakni Xiang An (37) dan Achong (33) keduanya merupakan narapidana.
Acong yang berperan menjadi kurir shabu lilin dipenjara akibat mengedarkan 10 butir Inex, dan sedang menjalani masa tahanan 10 tahun penjara. Sedangkan Xiang An selaku pengedar ditahan karena membawa 500 butir Inex dengan masa tahanan 20 tahun.
"Sebuah prestasi untuk petugas lapas berhasil

TRIBUNNEWS.COM/WAHYU AJI
Kalapas Cipinang menunjukkan sabu-sabu yan dimasukkan ke dalam lilin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Cipinang berhasil mengungkap peredaran narkoba dari dalam penjara. Kali ini modus yang digunakan dengan memasukan narkoba jenis Shabu di dalam sebuah lilin.
Modus baru peredaran narkoba ini diungkap dalam sidak rutin yang dilakukan oleh pihak Lapas. Para tersangka yakni Xiang An (37) dan Achong (33) keduanya merupakan narapidana.
Acong yang berperan menjadi kurir shabu lilin dipenjara akibat mengedarkan 10 butir Inex, dan sedang menjalani masa tahanan 10 tahun penjara. Sedangkan Xiang An selaku pengedar ditahan karena membawa 500 butir Inex dengan masa tahanan 20 tahun.
"Sebuah prestasi untuk petugas lapas berhasil mengungkap modus baru ini, awalnya narkoba jenis shabu kurang lebih satu ons coba dibawa ke luar lapas lewat DVD Player oleh Acong yang meminta petugas Gerry untuk mengembalikan DVD itu ke keluarganya diluar. Tapi dia curiga dan saat dibuka ditemukanlah lilin merah berisi shabu-shabu seberat kurang lebih 1 ons" kata Kepala Lapas Narkotika Cipinang Edi Kurniadi, Rabu (11/1/2012).
Sebagai penghormatan bagi napi yang ingin merayakan hari raya imlek, petugas Lapas tidak mencurigai lilin yang biasanya digunakan untuk perayaan hari raya Imlek.
"Tersangka memanfaatkan momen mendekati hari raya imlek. Ini adalah bukti ketelitian dan keseriusan para petugas kami dalam lapas. Namun apabila dari penyelidikan BNN nanti terbukti ada keterlibatan petugas, akan saya berhentikan," kata Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM DKI Jakarta Taswem Tareb.
Ke depan pihak Lapas Narkotika Cipinang akan lebih memperketat pemeriksaan terhadap barang-barang yang masuk ke dalam lapas. "Menurut para tersangka barang narkoba yang dimasukkan dalam benda berupa lilin tersebut belum lama ini masuknya. Mereka mengaku untuk persiapan imlek," ujar Taswem.
Penulis: Wahyu Aji | Editor: Yulis Sulistyawan
Sumber: www.tribunnews.com/2012/01/11/jelang-imlek-napi-lp-cipinang-edarkan-narkoba-dengan-lilin
What's Your Reaction?






