Kunjungan Bakti Sosial Bapas Pati Ke Ponpes “Ragil Al-Fatah”

Pati, INFO_PAS – Keluarga Besar Balai Pemasyarakatan (Bapas) Pati dalam rangka menyambut Hari Bhakti Pemasyarakatan ke 51 tanggal 27 April 2015 mendatang, mengadakan kunjungan Bakti Sosial ke Pondok Pesantren Ragi Al-Fatah di Dukuh Gambiran Desa Sukoharjo Kecamatan Margorejo Kabupaten Pati, Jumat (17/4). Rombongan dipimpin Kepala Bapas (Kabapas) Pati RM. Dwi Arnanto berangkat pukul 15.30 WIB dan langsung disambut dengan akrab oleh Pimpinan Pondok Kyai Alim Habibi beserta siswa-siswanya. “Dalam rangka menyambut hari Bhakti Pemasyarakatan yang ke 51, salah satu kegiatan Bapas Pati adalah bakti sosial berkunjung ke Pondok Pesantren Ragil Al-Fatah. Tujuan kami untuk menjalin tali silaturrohim / menjalin hubungan kekeluargaan yang lebih baik diantara kita,” unkap Kasubsi Bimbingan Klien Anak Bapas Pati, Sulistanto. Pondok Pesantren Ragil Al-Fatah merupakan salah satu pondok pesantren yang berada di wilayah Pati dibawah pimpinan Kyai Alim Habibi dengan jumlah siswanya ada 37 orang (15 perempuan dan 22 laki-laki). Para siswa belajar sekaligus tinggal di asrama yang telah disediakan oleh pondok. Di pondok ini juga menerima kenakalan anak yang oleh orang tuanya sudah tidak mampu mendidiknya sehingga sepenuhnya di pasrahkan ke pondok pesantren tsb. “Siswa-siswa kami di pondok ini ada sebagian kenakalan anak diluar normal anak pada umumnya, sehingga membutuhkan penanganan yang khusus. Untuk itu kami sangat membutuhkan peran Bapas Pati dalam mengatasi masalah di pondok kami,” harap Pimpinan Pondok Pesantren Ragil Al Fatah, Kyai Alim Habibi. Dwi Arnanto mengungkapkan akan membantu pondok pesantren ragil al fatah dalam menangani permasalahan kenakalan anak diluar normalpada umumnya. “Bapas Pati dengan senang hati membantu Pondok Pesantren Ragil Al Fatah dalam mengatasi kenakalan anak diluar normal anak pada umumnya dengan mengadakan penyuluhan maupun pemberian ketrampilan, dengan demikian diharapkan agar anak tidak menjadi pelaku maupun korban kejahatan serta tidak terjerumus perilaku negatif,” tegasnya. Tepat pukul 16.30 WIB, rombongan Bapas Pati meninggalkan pondok pesantren dengan pesan moral bahwa ternyata masih banyak anak yang membutuhkan perhatian, kasih sayang dan pendidikan agar generasi penerus ini menjadi kebanggan untuk bangsa dan negara. *(SP) Kontributor : Muslim