Lapas Batam Persiapkan Pengamanan Jelang Idulfitri 1440 H

Batam, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Batam bersiap jelang untuk pengamanan Idulfitri 1440 Hijriah. Pada Senin (27/5) digelar apel kesiapan petugas Lapas Batam yang dipimpin oleh Kepala Lapas Batam, Surianto. Apel dimulai dengan penyematan tanda kesiapan petugas pengamanan Idulfitri Tahun 2019 kepada perwakilan petugas. Surianto mengatakan terdapat tiga persoalan yang sangat dihindari di lapas, yaitu pelarian, pemberontakan dan kerusuhan dimana ketiganya berkaitan erat dengan petugas. “Proses akulturasi yang telah dilaksanakan dalam satu tahun belakangan di Lapas Batam telah berhasil dilaksanakan. Kegiatan salat contohnya. Sebelumnya hanya penghuni Blok D yang melaksanakan salat di masjid. Kini, semua penganut Islam dapat beribadah di masjid,” tuturnya. [caption id="attachment_80125" align="aligncenter" width="495"]

Lapas Batam Persiapkan Pengamanan Jelang Idulfitri 1440 H
Batam, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Batam bersiap jelang untuk pengamanan Idulfitri 1440 Hijriah. Pada Senin (27/5) digelar apel kesiapan petugas Lapas Batam yang dipimpin oleh Kepala Lapas Batam, Surianto. Apel dimulai dengan penyematan tanda kesiapan petugas pengamanan Idulfitri Tahun 2019 kepada perwakilan petugas. Surianto mengatakan terdapat tiga persoalan yang sangat dihindari di lapas, yaitu pelarian, pemberontakan dan kerusuhan dimana ketiganya berkaitan erat dengan petugas. “Proses akulturasi yang telah dilaksanakan dalam satu tahun belakangan di Lapas Batam telah berhasil dilaksanakan. Kegiatan salat contohnya. Sebelumnya hanya penghuni Blok D yang melaksanakan salat di masjid. Kini, semua penganut Islam dapat beribadah di masjid,” tuturnya. [caption id="attachment_80125" align="aligncenter" width="495"] apel persiapan Idulfitri 1440 H[/caption] Saat azan berkumandang, Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dapat langsung pergi ke masjid. “Ini membuktikan proses akulturasi yang dilaksanakan telah berjalan. Ketika proses akulturasi ini berhasil dilakukan, maka potensi untuk melarikan diri akan semakin mengecil,” tegas Surianto. Tak lupa, ia mengingatkan jajarannya bahwa dibutuhkan personality petugas keamanan yang terukur karena petugas keamananlah yang bersentuhan langsung dengan WBP.     Kontributor: Lapas Batam

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0