Napi Tewas Gantung Diri di Dapur Lapas
MADIUN, KOMPAS.com - Seorang narapidana di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Madiun, Jawa Timur, ditemukan tewas gantung diri di ruang dapur lapas setempat, Minggu (29/1/2012).
Kepala Bidang Pembinaan Lapas Kelas I Madiun Maman Herwaman mengatakan, korban bernama Supriyono (24), warga Desa Jiwan, Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun. Korban merupakan narapidana kasus pencurian dengan kekerasan yang divonis enam tahun penjara. "Korban telah berada di Lapas Kelas I Madiun selama enam bulan, namun vonisnya baru dijatuhkan pertengahan bulan Desember 2011," ujar Maman.
Maman menuturkan, aksi nekat korban pertama kali diketahui oleh teman sesama narapidana pada sore hari sekitar pukul 16.00 WIB. Dalam keseharian di lapas, korban bertugas sebagai pengantar makanan ke blok tahanan dan narapidana. Pada hari itu, narapidana lain sedang menunggu korban mengantarkan makanan. Namun, hingga sore hari korban tak kunjung datang membawa makanan untuk mereka.
"Saat dilihat di dapur, ternyata
MADIUN, KOMPAS.com - Seorang narapidana di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Madiun, Jawa Timur, ditemukan tewas gantung diri di ruang dapur lapas setempat, Minggu (29/1/2012).
Kepala Bidang Pembinaan Lapas Kelas I Madiun Maman Herwaman mengatakan, korban bernama Supriyono (24), warga Desa Jiwan, Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun. Korban merupakan narapidana kasus pencurian dengan kekerasan yang divonis enam tahun penjara. "Korban telah berada di Lapas Kelas I Madiun selama enam bulan, namun vonisnya baru dijatuhkan pertengahan bulan Desember 2011," ujar Maman.
Maman menuturkan, aksi nekat korban pertama kali diketahui oleh teman sesama narapidana pada sore hari sekitar pukul 16.00 WIB. Dalam keseharian di lapas, korban bertugas sebagai pengantar makanan ke blok tahanan dan narapidana. Pada hari itu, narapidana lain sedang menunggu korban mengantarkan makanan. Namun, hingga sore hari korban tak kunjung datang membawa makanan untuk mereka.
"Saat dilihat di dapur, ternyata korban telah terbujur menggantung diri dengan ikatan tali rafia," kata Maman.
Teman sesama narapidana yang melihat kejadian tersebut langsung melapor ke petugas lapas setempat. Saat dilihat, ternyata korban telah tidak bernyawa. Jenazah korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah dr Soedono Kota Madiun untuk proses visum. Hingga kini, petugas belum mengetahui latar belakang gantung diri korban. Maman mengatakan, berdasarkan informasi dari teman-teman sesama narapidana, korban dikenal sangat pendiam dan tertutup. Setelah proses visum selesai, jenazah korban langsung diserahkan kepada keluarganya.
SUmber: regional.kompas.com/read/2012/01/29/20471917/Napi.Tewas.Gantung.Diri.di.Dapur.Lapas