Panitia Seleksi Pantau Medsos Peserta Penerimaan CPNS Kalsel

Banjarmasin, INFO_PAS - _Sebanyak 120 peserta penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Kalimantan Selatan tahun 2018, khususnya kualifikasi SLTA/sederajat, mengikuti Seleksi Kompentensi Bidang (SKB) wawancara dan pemeriksaan tindik dan tatto, Rabu (5/12). Sebelumnya, mereka telah mengikuti SKB Kesamaptaan di Stadion Lambung Mangkurat, Senin (3/12) lalu. Bertindak sebagai penguji adalah Kepala Kanwil Kemenkumham Kalimantan Selatan, Ferdinand Siagian, Kepala Divisi Keimigrasian, Dodi KH Atmaja Haliintar, Kepala Lembaga Pemasyarakatan Banjarmasin, Rudy CH Gill, serta para pejabat adminstartor di lingkungan Kanwil Kemenkumham Kalimantan Selatan dan pejabat dari pusat. Dalam SKB wawancara, para peserta ditanyakan akun media sosial (medsos) yang dimiliki sebagai bahan pertimbangan serta mematau langsung bagaimana peserta tersebut berinteraksi di medsos. [caption id="attachment_69729" align

Panitia Seleksi Pantau Medsos Peserta Penerimaan CPNS Kalsel
Banjarmasin, INFO_PAS - _Sebanyak 120 peserta penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Kalimantan Selatan tahun 2018, khususnya kualifikasi SLTA/sederajat, mengikuti Seleksi Kompentensi Bidang (SKB) wawancara dan pemeriksaan tindik dan tatto, Rabu (5/12). Sebelumnya, mereka telah mengikuti SKB Kesamaptaan di Stadion Lambung Mangkurat, Senin (3/12) lalu. Bertindak sebagai penguji adalah Kepala Kanwil Kemenkumham Kalimantan Selatan, Ferdinand Siagian, Kepala Divisi Keimigrasian, Dodi KH Atmaja Haliintar, Kepala Lembaga Pemasyarakatan Banjarmasin, Rudy CH Gill, serta para pejabat adminstartor di lingkungan Kanwil Kemenkumham Kalimantan Selatan dan pejabat dari pusat. Dalam SKB wawancara, para peserta ditanyakan akun media sosial (medsos) yang dimiliki sebagai bahan pertimbangan serta mematau langsung bagaimana peserta tersebut berinteraksi di medsos. [caption id="attachment_69729" align="aligncenter" width="300"] tes wawancara dan pemeriksaan tindik tatto[/caption] “Ini untuk menjadi perhatian kepada para peserta agar lebih bijak dalam menggunakan medsos karena jejak digital tidak bisa dihapus selama teknologi informasi masih dipergunakan,” tegas Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan Tata Usaha Kanwil Kemenkumham Kalimantan Selatan, Slamet Riady. Apalagi, lanjut Slamet, hal ini sesuai dengan Peraturan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi birokrasi No. 27 Tahun 2017. “Kkompetensi bidang adalah kemampuan karakteristik dalam diri berupa pengetahuan, keterampilan, serta perilaku yang diperlukan dalam pelaksanaan tugas dan jabatan sebagai individu untuk menampilan kinerjanya,” jelasnya. Para peserta juga diperiksa fisik berupa bekas tindik ataupun bekas tatto sebagaimana petunjuk teknis dari panitian seleksi nasional dimana peserta dilarang menggunakan tindik dan tattoo, terkecuali mempunyai surat keterangan yang dikeluarkan oleh ketua adat atau perangkat desa setempat.       Kontributor: Humas Kanwil  

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0