PERINGATAN ISRA MIRAJ DI DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN

Jakarta, INFO_PAS - Dalam rangka memperingati sejarah perjalanan penyebaran agama islam Nabi Muhammad SAW, Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjen PAS) menyelenggarakan kegiatan Isra Mi'raj di Ruang Graha Bhakti Pemasyarakatan, Rabu (4/6). Kegiatan tersebut dibuka oleh Direktur Jenderal Pemasyarakatan, Handoyo Sudradjat. Dalam sambutannya, Handoyo mengatakan bahwa dalam peringatan Isra Mi'raj ini menunjukan bahwa petugas pemasyarakatan sebagai penegak hukum harus mampu membina dan mampu menciptakan kesadaran hukum warga binaan pemasyarakatan dengan mengikuti ajaran Nabi Muhammad SAW. "Petugas pemasyarakatan adalah penegak hukum oleh karena itu harus mampu membina dan mampu menciptakan kesadaran hukum warga binaan pemasyarakatan," ungkap Handoyo dalam sambutan Pembukaan kegiatan Isra Mi'raj tersebut. Penceramah dalam kegiatan peringatan Isra Mi'raj tersebut adalah Kiai Prof. Dr. Muhammad Rai Akbar. Ustadz Rai adalah Pengajar Anti

PERINGATAN ISRA MIRAJ DI DIREKTORAT JENDERAL PEMASYARAKATAN
Jakarta, INFO_PAS - Dalam rangka memperingati sejarah perjalanan penyebaran agama islam Nabi Muhammad SAW, Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjen PAS) menyelenggarakan kegiatan Isra Mi'raj di Ruang Graha Bhakti Pemasyarakatan, Rabu (4/6). Kegiatan tersebut dibuka oleh Direktur Jenderal Pemasyarakatan, Handoyo Sudradjat. Dalam sambutannya, Handoyo mengatakan bahwa dalam peringatan Isra Mi'raj ini menunjukan bahwa petugas pemasyarakatan sebagai penegak hukum harus mampu membina dan mampu menciptakan kesadaran hukum warga binaan pemasyarakatan dengan mengikuti ajaran Nabi Muhammad SAW. "Petugas pemasyarakatan adalah penegak hukum oleh karena itu harus mampu membina dan mampu menciptakan kesadaran hukum warga binaan pemasyarakatan," ungkap Handoyo dalam sambutan Pembukaan kegiatan Isra Mi'raj tersebut. Penceramah dalam kegiatan peringatan Isra Mi'raj tersebut adalah Kiai Prof. Dr. Muhammad Rai Akbar. Ustadz Rai adalah Pengajar Anti Korupsi dari Negeri Jiran Malaysia yang berwarga negara Indonesia. Dalam ceramahnya Ustadz Rai menjelaskan tentang kehidupan manusia dari awal kehidupan manusia sampai akhir kehidupan. "Manusia diciptakan dari ruh dan setelah ruh sampai di perut ibu selama empat bulan, maka ruh ini menjadi nafs. Nafs inilah yang bisa mengotori ruh manusia karna nafs adalah nafsu yang timbul dari diri manusia,” ucapnya dalam ceramahnya. "Petugas pemasyarakatan adalah tugas yang mulia karena petugas pemasyarakatan dapat membina masyarakat yang tersesat kembali menuju jalan yang baik dan benar,” lanjut ustadz yang khawatir dengan keadaan bangsa Indonesia sekarang ini. Ustadz yang selalu mengikuti masalah hukum di Indonesia ini juga mengatakan bahwa petugas pemasyarakatan itu hebat karena dapat membimbing masyarakat tanpa mengetahui latar belakang masyarakat yang melanggar hukum. "Petugas pemasyarakatan itu hebat tanpa mengetahui latar belakang dan tanpa mengetahui masa kecilnya, lalu tiba tiba diharuskan untuk dapat membina narapidana," ucap ustadz yang menjadi pengajar di Negeri Jiran malaysia ini. Ustadz Rai juga menjelaskan tentang bahaya laten korupsi. "Apabila kita memakan makanan dari hasil korupsi ataupun pakaian yang kita pakai untuk beribadah dari hasil korupsi, maka ibadah kita tidak akan diterima oleh Allah SWT". Dengan adanya kegiatan memperingati Isra Mi’raj ini diharapkan petugas pemasyarakatan yang berada di kantor pusat Ditjen PAS dapat memaknai peringatan Isra Mi’raj dengan mengaplikasikan dengan pelaksanaan tugas sehari-hari dengan mengikuti suri tauladan Allah SWT.  

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0