Petugas Lapas Barelang Temukan Paket Ganja di Sel Napi

BATAMTODAY.COM, Batam - Narkoba ternyata bisa lolos masuk ke Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Barelang, kendati pengawasan terhadap pengunjung dilakukan sangat ketat. Baru-baru ini petugas Lapas menemukan satu paket ganja di lokasi sel blok C14. Kepala Lapas Kelas IIA Barelang, Farhan Hidayat, yang dikonfirmasi, Kamis (21/8/2014), tak menampik adanya temuan narkoba di salah satu sel warga binaan itu. Bahkan, katanya, petugas Lapas masih melakukan pengembangan dengan temuan barang haram itu. "Masih dalam pengembangan. Kami terus lakukan penggeledahan rutin ke tiap sel warga binaan," kata Farhan yang ditemui di ruang kerjanya, Kamis siang. Menurut Farhan, masuknya barang haram itu ke dalam Lapas bisa saja diakibatkan minimnya pengawasan ataupun adanya oknum yang bermain. Namun, ada juga kemungkinan barang terlarang itu masuk atau sengaja dimasukkan orang dari luar dengan cara melemparnya ke dalam. Bahkan katanya, sejak menjabat sebagai Kepala Lapas B

Petugas Lapas Barelang Temukan Paket Ganja di Sel Napi
BATAMTODAY.COM, Batam - Narkoba ternyata bisa lolos masuk ke Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Barelang, kendati pengawasan terhadap pengunjung dilakukan sangat ketat. Baru-baru ini petugas Lapas menemukan satu paket ganja di lokasi sel blok C14. Kepala Lapas Kelas IIA Barelang, Farhan Hidayat, yang dikonfirmasi, Kamis (21/8/2014), tak menampik adanya temuan narkoba di salah satu sel warga binaan itu. Bahkan, katanya, petugas Lapas masih melakukan pengembangan dengan temuan barang haram itu. "Masih dalam pengembangan. Kami terus lakukan penggeledahan rutin ke tiap sel warga binaan," kata Farhan yang ditemui di ruang kerjanya, Kamis siang. Menurut Farhan, masuknya barang haram itu ke dalam Lapas bisa saja diakibatkan minimnya pengawasan ataupun adanya oknum yang bermain. Namun, ada juga kemungkinan barang terlarang itu masuk atau sengaja dimasukkan orang dari luar dengan cara melemparnya ke dalam. Bahkan katanya, sejak menjabat sebagai Kepala Lapas Barelang, narkoba sudah dua kali masuk ke situ. Tetapi, sampai ini warga binaan tak ada yang mengaku menjadi pemilik, sehingga temuan ganja itu menjadi barang tak bertuan. "Sudah ada dua kali temuan ganja. Tapi tak ada yang mengaku sebagai pemilik. Ini juga bisa disebabkan akibat pengenalan petugas terhadap jenis-jenis narkoba masih sangat minim," katanya. Ditambahkan Kepala seksi (Kasi) Keamanan dan Ketertiban (Kantib) Lapas Kelas IIA Barelang, Eri Erawan, pihaknya masih melakukan pengembangan terkait temuan ganja itu. Saat ini, warga binaan yang diduga sebagai pemilik sudah diberikan sanksi strapsel (sterilisasi) atau dikurung dalam ruangan penjara dan tak bisa menerima pembesuk. "Sampai proses selesai, satu sel yang diduga sebagai pemilik diberi sanksi strapsel," katanya. Ia mengatakan, beberapa kali temuan selalu mereka limpahkan ke polisi. Hanya saja, dengan minimnya barang bukti dan tidak adanya warga binaan yang mengaku sebagai pemilik, penyelidikan selalu tak bisa dilanjutkan. "Temuan pertama itu sudah dicampur tembakau dan campuir air. Kami limpahkan ke polisi, tapi  ternyata tak cukup bukti," jelasnya. Informasi yang diperoleh, ganja kering itu ditemukan di dalam sel blok C14 pada Kamis (21/8/2014) pagi saat dilakukan razia rutin. Barang haram itu diduga milik seorang warga binaan berinisial Kk. Sebelumnya, pada Selasa (19/8/2014) pagi, masih dalam proses razia rutin, juga ditemukan shabu dari sel blok B yang diduga milik seorang napi warga negara asing (WNA) berinisal Rs. (*) Sumber : batamtoday.com

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0