Rutan WATES - PDAM Bedah Rumah Milik Eks Tahanan
PANJATAN (KRjogja.com) -Â Kepala Rumah Tahanan (Rutan) Wates Syamsir SH mengatakan, kemandirian dan kemampuan menyesuaikan diri dengan masyarakat merupakan salah satu poin penting dalam proses rehabilitasi eks narapidana (Napi).
Sementara upaya memperbaiki hubungan tidak harmonis yang pernah terjadi antara bekas napi yang telah bebas dengan masyarakat di lingkungan tempat tinggal sesungguhnya bukan hanya tanggung jawab eks napi bersangkutan tapi juga kewajiban pihak Rumah Tananan (Rutan) dan masyarakat tempat tinggal eks napi tersebut.
"Rutan mendorong upaya harmonisasi relasi antara eks napi dengan masyarakat
PANJATAN (KRjogja.com) -Â Kepala Rumah Tahanan (Rutan) Wates Syamsir SH mengatakan, kemandirian dan kemampuan menyesuaikan diri dengan masyarakat merupakan salah satu poin penting dalam proses rehabilitasi eks narapidana (Napi).
Sementara upaya memperbaiki hubungan tidak harmonis yang pernah terjadi antara bekas napi yang telah bebas dengan masyarakat di lingkungan tempat tinggal sesungguhnya bukan hanya tanggung jawab eks napi bersangkutan tapi juga kewajiban pihak Rumah Tananan (Rutan) dan masyarakat tempat tinggal eks napi tersebut.
"Rutan mendorong upaya harmonisasi relasi antara eks napi dengan masyarakat di lingkungan tempat tinggalnya," katanya saat menyerahkan bantuan bedah rumah milik eks napi Sarno alias Kasim Bin Sastro Utomo (55) warga Pedukuhan I Desa Kanoman Kecamatan Panjatan. Sarno mendapat kebebasan setelah menjalani hukuman pidana sekitar tiga bulan dalam kasus perjudian. Sebelum dibedah, kondisi rumahnya sangat memprihatinkan.
Syamsir mengatakan, ketika seseorang telah menjalani hukuman dan kembali ke tengah masyarakat kemudian menunjukkan iktikad baik tidak akan mengulangi perbuatnnya, maka masyarakat hendaknya bisa menerimanya kembali sebagai bagian dari masyarakat secara wajar tanpa kecurigaan dan stigma negatif.
"Saya menyampaikan terima kasih tak terhingga kepada Pemkab Kulonprogo yang telah memfasilitasi terselenggaranya bedah rumah milik mantan warga binaan Rutan Wates, pak Sarno. Begitu pula kepada Pemdes dan seluruh masyarakat Desa Kanoman khususnya warga Pedukuhan I mau menyambut kebebasan Sarno dengan penuh ketulusan," ungkapnya.
Selain Syamsir, bedah rumah milik Sarno juga dihadiri Wakil Bupati Drs Sutedjo dan Kepala Divisi pemasyarakatan Kanwil Hukum dan HAM DIY Agus Thoyib.Bantuan bedah rumah juga datang dari PDAM sebanyak Rp 10 juta serta sumbangan dana, tenaga dan material bangunan dari masyarakat setempat. (Rul)
What's Your Reaction?


What's Your Reaction?






