147 WBP Rutan Bangli Sukses Divaksin Dosis Kedua

Bangli, INFO_PAS - Sejumlah 147 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Bangli sukses jalani vaksinasi Coronavirus disease (COVID-19) dosis kedua, Senin (23/8). Sepuluh tenaga medis Dinas Kesehatan Kabupaten Bangli ikut andil untuk suntikkan langsung vaksin kepada WBP.

Kepala Rutan Bangli, Febriansyah, menuturkan 147 WBP tersebut telah lolos skrining kesehatan dan dinyatakan layak untuk menerima vaksinasi. "Meskipun ratusan WBP lolos dan bisa vaksinasi, namun masih ada WBP yang belum bisa terima vaksin hari ini karena dari hasil pemeriksaan kesehatan, terdapat penyakit bawaan atau penyerta. Ada juga ada WBP yang sebelumnya telah komplet menerima vaksin hingga dosis kedua," tuturnya.

Kemudian, Febriansyah juga mengungkapkan, ia mengerahkan tim medis rutan untuk memantau langsung jalannya vaksinasi dan memonitor kesehatan warga binaan setelah menerima vaksin.

"Pasca vaksinasi, tim medis mengkonfirmasi hanya beberapa WBP yang mengalami efek samping, itupun ringan, lebih dominan WBP tanpa efek samping," ungkap Karutan.

Bukan hanya WBP, petugas Rutan Bangli sudah seluruhnya melaksanakan vaksinasi hingga dosis kedua. Apalagi, penularan dari petugas kepada WBP sangat rentan terjadi karena mereka kontak langsung dengan lingkungan luar Rutan, sehingga dengan sudah divaksinasi bisa meminimalisir terjadinya penularan virus.

"Setelah mengambil langkah-langkah pencegahan COVID-19, seperti membatasi pertemuan langsung dengan membuka kunjungan online dan mengadakan sidang virtual, vaksinasi menjadi langkah jitu berikutnya," jelas Febri.

Sementara itu, dr. I Gusti Putu Sumertayasa selaku dokter Rutan Bangli mengatakan vaksinasi membantu menekan angka kenaikan pengidap COVID-19. Protokol kesehatan tetap menjadi patokan dan kewajiban untuk dilaksanakan. Kebiasaan seperti mencuci tangan dan memakai masker menjadi hal kecil yang bisa menyelamatkan jiwa manusia.

"Harapan besar setelah WBP terima vaksin adalah dapat memaksimalkan pencegahan penyebaran virus di Rutan Bangli,” harapnya.

Salah satu WBP asing, Magnaeva Aleksandra, menyuarakan dukungannya terhadap pelaksanaan vaksinasi yang telah berjalan. "Sudah dua kali vaksin dan keduanya tidak ada efek samping. Ayo vaksin. Selain melindungi diri, juga melindungi orang lain,” ungkapnya. (IR)

Kontributor: Rutan Bangli