Arkadas Bakery Lapas Padang Siap Cetak SDM sebagai Instruktur

Padang, INFO_PAS – Setelah berhasil menciptakan dapur produksi roti dengan cita rasa yang tidak kalah bersaing dengan roti bintang lima, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Padang tampil memesona dengan 'Arkadas' Bakery. Sejumlah pejabat struktural Lapas Padang memperkenalkan roti Arkadas hasil produksi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Padang kepada Balai Latihan Kerja (BLK) Kota Padang, Selasa (30/3).

Sofinaldi selaku Kepala Seksi Kegiatan Kerja Lapas Padang menerangkan roti Arkadas merupakan roti manis hasil produksi dapur roti Kegiatan Kerja Lapas Padang. “Arkadas memiliki arti 'sahabat' yang mana kita semua berharap dengan nama tersebut mampu menjadi sahabat bagi penikmatnya. Ini merupakan salah satu produk hasil pembinaan kemandirian di Lapas Padang yang dikenal sebagai program kemandirian produktif,” urainya.

Menurut Kepala Subseksi Kegiatan Kerja, Muhammad Fadli, nama Arkadas diusulkan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Sumatra Barat, Andika Dwi Prasetya.

Setelah mencicipi roti Arkadas, Kepala BLK Padang Syamsi Hari memuji kualitas rasa yang dimiliki oleh roti hasil kemandirian produktif Lapas Padang ini. “Luar biasa! Rotinya memang lembut dan rasanya tidak kalah dari roti-roti mahal di luar sana. Selain itu, kemasannya pun menarik,” ujarnya.

Lebih lanjut, Syamsi berjanji akan segera memberikan pelatihan untuk peningkatan kompetensi petugas menjadi instruktur sampai tingkat asesor khusus dalam kegiatan bakery dan barista. Untuk mewujudkan hal itu, BLK Padang berencana akan melakukan survei ke Lapas Padang sebagai pusat pelatihan kemandirian pembuatan roti untuk Lapas dan Rumah Tahanan Negara se-Sumatra Barat.

Era Wiharto selaku Kepala Lapas Padang mengapresiasi jajarannya berkat terlaksananya kegiatan kerja ini. “Terus semangat untuk terus berkarya dan menciptakan inovasi. Terima kasih juga kepada BLK Padang yang telah bersedia bersama membangun dan menyukseskan program pembinaan Lapas Padang melalui berbagai pelatihan. Semoga kerja sama ini dapat terus berlanjut hingga menghasilkan berbagai produk kegiatan kemandirian produktif lainnya," tuturnya. (prv)

Kontributor: Lapas Padang