Bantu Penanganan Kerusuhan di Lapas Narkotika Muara Beliti, Dirjenpas Serahkan Penghargaan bagi Tujuh Instansi

Lubuk Linggau, INFO_PAS - Direktur Jenderal Pemasyarakatan (Dirjenpas), Mashudi, apresiasi sejumlah instansi atas partisipasi aktif mereka dalam penanganan kerusuhan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Muara Beliti pada 8 Mei 2025 lalu. Penghargaan pun diberikan langsung oleh Dirjenpas di Rumah Dinas Bupati Musi Rawas, Rabu (19/6)

Didampingi Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sumatra Selatan, Erwedi Supriyatno, Dirjenpas serahkan penghargaan kepada tujuh instansi, yaitu Pemerintah Kabupaten Musi Rawas, Kepolisian Resor Musi Rawas, Kepolisian Sektor Lubuk Linggau, Komando Distrik Militer 0406 Lubuk Linggau, Kejaksaan Negeri Musi Rawas, Badan Narkotika Nasional Kabupaten Musi Rawas, dan Satuan Brigade Mobil Kepolisian Daerah Sumatera Selatan Batalyon B Pelopor. Ketujuh instansi tersebut telah menunjukkan respon cepat, koordinasi efektif, dan kontribusi strategis dalam pengendalian situasi gangguan keamanan di Lapas.

Mashudi menyampaikan apresiasi atas sinergi lintas sektor yang telah terbangun dengan baik. Ia menekankan keberhasilan dalam meredam kerusuhan merupakan hasil nyata dari kolaborasi seluruh komponen keamanan dan pemerintahan daerah yang bergerak bersama dalam satu komando yang terkoordinasi.

“Kami sangat menghargai kerja sama lintas sektor yang telah terjalin dengan baik. Tanpa bantuan dan koordinasi dari seluruh instansi, situasi pada saat itu tidak akan dapat diatasi seefektif ini,” tutur Dirjenpas.

Sebelumnya, kerusuhan yang terjadi di Lapas Narkotika Muara Beliti pada 8 Mei 2025 sempat memicu potensi gangguan stabilitas di lingkungan Pemasyarakatan. Berkat kerja cepat dan sinergi berbagai pihak, kondisi berhasil dikendalikan tanpa korban jiwa dan tanpa meluasnya dampak ke area sekitar lapas.

Pemberian penghargaan ini tidak hanya menjadi bentuk penghormatan atas kinerja lintas instansi, tetapi juga menjadi momen penguatan komitmen bersama dalam menjaga keamanan dan ketertiban, khususnya di lingkungan Lapas. Melalui penghargaan ini, Direktorat Jenderal Pemasyarakatan menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat kolaborasi antarlembaga sebagai strategi Pemasyarakatan modern yang adaptif, responsif, dan berbasis sinergi kelembagaan. (IR)