Bapas Balikpapan Gelar Sosialisasi P4GN & Tes Urine Petugas

Balikpapan, INFO_PAS - Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas II Balikpapan mengadakan sosialisasi Program Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) serta tes urine yang diikuti seluruh jajarannya, Senin (29/3). Bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Balikpapan, kegiatan ini merupakan implementasi Instruksi Presiden (Inpres) RI Nomor 2 Tahun 2020 tentang Rencana Aksi Nasional Program P4GN Tahun 2020-2024.

“Ini merupakan komitmen kami selaku Pembimbing Kemasyarakatan untuk menunjukkan bahwa kami memiliki komitmen dalam pencegahan penyalahgunaan narkoba,” tegas Kepala Bapas Balikpapan, Budi Purwadi.

Pada kesempatan tersebut, Kepala BNNK Balikpapan, Kompol M. Daud, mengungkapkan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) melalui Unit Pelaksana Teknis (UPT) merupakan instansi yang memiliki semangat besar dalam upaya pemberantasan penyalahgunaan narkoba. “Semangat Inpres Nomor 2 Tahun 2020 yang paling menonjol adalah di Kemenkumham. Bahkan, tahun ini Bapas Balikpapan merupakan UPT pertama yang mengajukan permintaan kepada BNNK Balikpapan,” puji Daud.

Sebelum melakukan tes urine kepada seluruh petugas Bapas Balikpapan, disampaikan materi sosialisasi P4GN berjudul "Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba di Lingkungan Kerja dan Sinergi Program P4GN" oleh penyuluh BNNK Balikpapan, Estu Gumelar. Dalam paparannya, Estu menyebutkan 2,4 % penduduk Indonesia yang berada di usia produktif pernah memakai narkoba.

“Banyak faktor yang melatarbelakangi tingginya penyebaran narkoba di Indonesia, seperti penegakan hukum yang belum efektif dalam memberikan efek jera, modus operandi, dan jenis narkoba yang terus berkembang, hingga fasilitas rehabilitasi yang masih minim,” jelasnya.

Sehubungan dengan fasilitas rehabilitasi, BNN telah menyediakan layanan call center di nomor 0812-5373-6716 bagi masyarakat yang membutuhkan layanan rehabilitasi. (IR)

Kontributor: Bapas Balikpapan