Belajar Toleransi di Balik Jeruji, Lapas Dharmasraya Gelar Dialog 'Maota Nasib'

Dharmasraya, INFO_PAS - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Dharmasraya terus berinovasi menghadirkan pembinaan yang bermakna bagi Warga Binaan. Melalui Seksi Pembinaan, Lapas menggelar kegiatan perdana bertajuk Maota Nasib dengan tema “Toleransi Beragama”. Kegiatan ini dipimpin oleh Kepala Subseksi Pembinaan, Darmes Saputra Tanjung, bersama jajaran staf pembinaan.

Dikemas dalam suasana santai namun penuh makna, Maota Nasib menjadi ruang dialog terbuka antara petugas dan Warga Binaan. Dipimpin oleh Darmes, Warga Binaan yang terlibat secara aktif menyampaikan pandangan sekaligus pengalaman mereka tentang pentingnya saling menghargai dalam kehidupan beragama.

“Toleransi adalah fondasi dalam kehidupan sosial. Di lingkungan Pemasyarakatan yang beragam ini, kami ingin menumbuhkan rasa saling menghormati dan persaudaraan tanpa melihat perbedaan keyakinan,” ujar Darmes.

Salah satu Warga Binaan, Syukur, mengaku bangga bisa berpartisipasi dalam kegiatan tersebut. “Saya sangat senang bisa ikut dalam Maota Nasib. Dari kegiatan ini saya belajar bahwa perbedaan bukan halangan untuk rukun. Justru di sinilah kami belajar memahami arti menghargai satu sama lain,” tuturnya.

Kegiatan Maota Nasib disambut positif oleh seluruh peserta. Ke depan, Lapas Dharmasraya berencana menjadikannya agenda rutin pembinaan dengan tema yang berbeda pada setiap pelaksanaannya. Melalui kegiatan ini, diharapkan para Warga Binaan semakin terbuka dalam berdialog, memperkuat nilai toleransi, serta menumbuhkan karakter positif selama menjalani masa pembinaan. (afn)

Kontributor: Humas Lapas Dharmasraya