Buka Kegiatan Penilaian Kompetensi, Sesditjenpas Tekankan Pentingnya Peran PK dan APK

Bekasi, INFO_PAS - Sekretaris Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Sesditjenpas), Gun Gun Gunawan, menekankan pentingnya Jabatan Fungsional Pembimbing Kemasyarakatan (PK) dan Asisten PK (APK) dalam Sistem Pemasyarakatan di Indonesia sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 22 Tahun 2026 dan Nomor 23 Tahun 2026. Peran ini makin strategis setelah termuat dalam Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2022 tentang Pemasyarakatan dan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak.

"PK tidak hanya berperan dalam proses post-ajudikasi, tetapi juga pra-ajudikasi dan ajudikasi. Hal ini penting untuk mendukung tujuan Pemasyarakatan, yakni reintegrasi sosial," tegas Gun Gun saat membuka kegiatan Penilaian Kompetensi (UKOM) Kenaikan Jabatan Fungsional PK dan APK Tahun 2024, Rabu (11/12).

Sesditjenpas menekankan pentingnya kompetensi dan kapabilitas yang mumpuni bagi para PK dan APK di mana UKOM menjadi salah satu upaya untuk memastikan para pejabat fungsional memiliki kapasitas sesuai dengan tuntutan jabatan mereka. "UKOM adalah langkah penting dalam pengembangan karier para pejabat fungsional. Kami berharap peserta mempersiapkan diri dengan matang, baik secara pengetahuan maupun praktik lapangan," pesannya.

Gun Gun juga memberikan apresiasi kepada Kepala Pusat Penilaian Kompetensi Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Hukum dan Hak Asasi Manusia, para Asesor SDM Aparatur, yakni Iwan Kurniawan, Sutrisno, M. Arifin, dan Nuni Suryani, beserta tim atas terselenggaranya kegiatan ini. Ia berharap para peserta mengikuti seluruh rangkaian kegiatan hingga Jumat (13/12) dengan sungguh-sungguh agar hasil yang diharapkan dapat tercapai.

"Kami berharap seluruh peserta mengikuti kegiatan ini dengan semangat dan keseriusan. Semoga kegiatan ini memberikan manfaat besar bagi pengembangan karier dan profesionalisme PK dan APK," harapnya. (rwf)