Cabe SAE Rutan Pelaihari Laris di Pasar, Bukti Keberhasilan Program Kemandirian

Pelaihari, INFO_PAS – Program pembinaan kemandirian di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Pelaihari kembali membuahkan hasil. Melalui Kebun Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE), komoditas cabai hasil budidaya Warga Binaan kini mendapat permintaan tinggi dari pasar lokal.

Jumat (7/11), Rutan Pelaihari melaksanakan panen cabai untuk keempat kalinya dengan total hasil mencapai 20 kg. Panen ini menjadi bukti keberhasilan dan keberlanjutan program pembinaan pertanian yang dikelola secara serius oleh Warga Binaan.

“Panen kali ini bukan hanya wujud keberhasilan Warga Binaan dalam bertani, tapi juga menunjukkan bahwa produk hasil pembinaan mampu bersaing di pasaran. Banyak permintaan dari masyarakat sekitar yang tertarik membeli hasil panen cabai ini,” ujar Edy Sarwono, pengawas kegiatan.

Kebun SAE Rutan Pelaihari menjadi wadah efektif untuk membentuk Warga Binaan yang produktif dan mandiri. Dari proses menanam hingga memanen, Warga Binaan dilatih disiplin, bekerja sama, dan bertanggung jawab terhadap hasil kerja mereka.

Salah satu Warga Binaan, Rizky, menyampaikan kebanggaannya bisa terlibat langsung dalam kegiatan ini.

“Senang lihat hasilnya bisa laku di pasaran. Jadi tambah semangat belajar lebih banyak tentang pertanian, supaya nanti bisa diterapkan setelah bebas,” ungkapnya.

Sebagian hasil panen digunakan untuk kebutuhan dapur Rutan, sementara sisanya dipasarkan sebagai upaya pengembangan ekonomi mandiri Warga Binaan.

Keberhasilan Kebun SAE Rutan Pelaihari membuktikan bahwa pembinaan kemandirian di Pemasyarakatan dapat memberikan manfaat nyata, tidak hanya bagi Warga Binaan, tetapi juga bagi masyarakat luas. (afn)

Kontributor: Humas Rutan Pelaihari