Cek Layanan Kesehatan dan Pembinaan, Kakanwil Ditjenpas Babel Sambangi Lapas Tanjungpandan

Tanjungpandan, INFO_PAS – Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Kepulauan Bangka Belitung, Herman Sawira, lakukan monitoring dan evaluasi ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tanjungpandan, Kamis (30/10). Kegiatan ini untuk memastikan pelaksanaan layanan kesehatan dan pembinaan Warga Binaan berjalan optimal sesuai standar Pemasyarakatan.

Dalam kunjungan tersebut, Kakanwil melakukan peninjauan langsung ke beberapa area penting, mulai dari klinik, dapur higenis, ruang pembinaan keterampilan, Masjid At-Taubah, hingga blok hunian Warga Binaan. Ia menekankan pentingnya peningkatan kualitas layanan kesehatan dan program pembinaan agar Warga Binaan mendapatkan hak-haknya secara manusiawi dan memiliki bekal positif saat kembali ke masyarakat.

“Layanan kesehatan dan pembinaan adalah dua aspek vital dalam Sistem Pemasyarakatan. Pastikan keduanya berjalan dengan baik, tertib administrasi, dan sesuai standar pelayanan,” pinta Herman.

Selain itu, Kakanwil juga mengapresiasi berbagai program pembinaan yang telah berjalan di Lapas Tanjungpandan, seperti pelatihan keterampilan seperti bengkel kerja dan pembinaan kepribadian seperti keagamaan. Diharapkan seluruh jajaran terus menjaga komitmen dalam memberikan pelayanan terbaik serta menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan Lapas.

Kepala Lapaspanjung Pandan, Royhan Al Faisal, menyampaikan pihaknya terus berupaya meningkatkan mutu layanan kesehatan dan pembinaan, termasuk menjalin kerja sama dengan instansi terkait di wilayah Belitung. “Kami berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang maksimal bagi Warga Binaan, baik dalam hal kesehatan maupun pembinaan. Dukungan dari Kanwil Ditjenpas Kepulauan Bangka Belitung menjadi motivasi bagi kami untuk terus berbenah,” ungkapnya.

Melalui kegiatan ini, diharapkan seluruh petugas Pemasyarakatan menerapkan core value Profesional, Responsif, Inovatif, Modern, Akuntabel dalam melaksanakan tugas sehari-hari.

Kontributor: Kanwil Ditjenpas Babel