Dampingi ABH Laksanakan Pelayanan Masyarakat, PK Bapas Amuntai Beri Nasihat Menyentuh

Tapin, INFO_PAS - Pembimbing Kemasyarakatan (PK) Balai Pemasyarakatan (Bapas) Amuntai, Anto Setiawan, kembali laksanakan pendampingan dan pembimbingan terhadap Anak Berhadapan dengan Hukum (ABH) yang sedang melaksanakan penetapan pengadilan berupa pelayanan masyarakat, Kamis (23/10). Kegiatan ini menjadi pelaksanaan tugas Bapas dalam memberikan pendampingan, pembimbingan, dan pengawasan bagi Klien Anak agar mampu memperbaiki perilaku serta kembali diterima di lingkungan sosialnya.

Dalam kesempatan tersebut, Anto memberikan nasihat dan dorongan moral kepada Klian Anak agar melaksanakan kegiatan dengan sungguh-sungguh dan menjadikannya momentum perubahan. “Laksanakan pelayanan masyarakat dengan sepenuh hati. Tunjukkan kamu mampu berubah dan berbuat baik. Jangan pernah mengulangi tindak pidana karena kesempatan ini adalah awal baru untuk memperbaiki diri dan menata masa depan yang lebih baik,” pesannya.

Ketua RT setempat, Syafruddin, mengapresiasi kehadiran Bapas Amuntai yang memberikan pembimbingan langsung. “Kami akan terus mendukung proses pembinaan ini agar anak tersebut diterima kembali oleh warga dan menjadi contoh positif di lingkungan sekitar,” ujarnya.

Sementara itu, Jaksa Kejaksaan Negeri Tapin .yang mengawasi pelaksanaan penetapan pengadilan terhadap anak, Dimas Rangga Ahimsa, menyampaikan pelayanan masyarakat seperti ini penting untuk mewujudkan keadilan yang bersifat restoratif. “Kami melihat adanya semangat perubahan dari anak yang bersangkutan. Sinergi antara Bapas, Kejaksaan, dan masyarakat sangat penting agar proses pembinaan berjalan efektif dan anak dapat tumbuh menjadi pribadi yang lebih baik,” tuturnya.

Terpisah, Kepala Bapas Amuntai, Subiyanto, juga menyampaikan apresiasi terhadap sinergi yang terjalin antara Aparat Penegak Hukum (APH), masyarakat, dan pihak keluarga dalam mendukung proses pembimbingan anak. “Kami berkomitmen untuk terus mendampingi ABH secara manusiawi dan mendidik. Pendekatan ini diharapkan membantu mereka memahami kesalahan, memperbaiki diri, dan kembali menjadi bagian dari masyarakat yang produktif,” harapnya.

Dari hasil pelaksanaan pelayanan masyarakat tersebut, anak menunjukkan sikap kooperatif dan tanggung jawab yang baik selama menjalankan kegiatan. Ia terlibat aktif dalam membantu membersihkan fasilitas umum Langgar Nurul Hidayah Kabupaten Tapin dan menunjukkan perubahan perilaku yang positif.

Anak tersebut mengaku mendapat banyak pelajaran berharga tentang arti kerja keras, tanggung jawab, dan pentingnya berbuat baik bagi lingkungan sekitar. Hasil ini menjadi bukti proses pembimbingan dan pendampingan yang dilakukan Bapas Amuntai mampu memberikan dampak nyata dalam membentuk kesadaran dan perilaku anak menuju arah yang lebih baik.

Melalui kegiatan ini, Bapas Amuntai menegaskan komitmennya untuk melaksanakan pembimbingan yang berorientasi pada perubahan perilaku dan pemulihan sosial. Pendekatan kolaboratif antara APH, masyarakat, dan keluarga diharapkan menciptakan lingkungan yang mendukung tumbuh kembang bagi ABH. (IR)

Kontributor: Bapas Amuntai