Dari Dapur Hingga Klinik, Lapas Cipinang Pastikan Layanan Pasti Bermanfaat

Jakarta, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Cipinang terus perkuat komitmen dalam memberikan pelayanan publik yang berkualitas dan bermartabat. Proses pembenahan Dapur Berani dan Klinik Pratama, dua sarana vital yang menunjang hak dasar Warga Binaan, pun terus menjadi perhatian, khususnya dari Kepala Lapas Cipinang, Wachid Wibowo.

Dapur Berani menjadi pusat layanan penyediaan makanan harian, sedangkan Klinik Pratama merupakan garda terdepan dalam pelayanan kesehatan. Untuk itu, pihak Lapas fokus pada peningkatan sanitasi, efisiensi distribusi makanan, serta modernisasi ruang pemeriksaan, kelengkapan obat, dan kemudahan akses layanan kesehatan.

“Yang kami bangun bukan hanya fasilitas, tapi juga kepercayaan publik. Dapur dan klinik adalah wajah kemanusiaan pemasyarakatan. Maklumat pelayanan harus dihayati sebagai bentuk nyata tanggung jawab negara terhadap Warga Binaan,” tegas Wachid, Jumat (18/7).

Sementara itu, Kepala Seksi Perawatan, Nur Abimantrana Pamungkas, menekankan pentingnya perbaikan sarana untuk menunjang kualitas pelayanan. “Kami ingin memastikan layanan kesehatan di Klinik Pratama tidak hanya cepat, tapi juga manusiawi dan berempati,“ tuturnya.

Sementara itu, Suwastono, staf seksi perawatan, menjelaskan pemberian layanan kesehatan bagi Warga Binaan selalu berpedoman pada Maklumat Pelayanan Lapas Cipinang. “Kami menjunjung tinggi prinsip bahwa setiap Warga Binaan berhak mendapatkan pelayanan yang profesional, transparan, akuntabel, dan bebas dari diskriminasi. Maklumat ini bukan sekadar formalitas, tapi menjadi kompas dalam setiap tindakan kami di lapangan,” tegasnya.

Langkah evaluatif dan pembaruan ini mencerminkan transformasi Lapas Cipinang sebagai institusi yang tidak hanya berfokus pada pembinaan dan pengamanan, tetapi juga serius menjamin pelayanan publik yang akuntabel, transparan, dan menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan.  Langkah ini sekaligus mengukuhkan semangat Pemasyarakatan pasti bermanfaat untuk masyarakat di mana pemenuhan hak dasar, seperti makanan bergizi dan layanan kesehatan bukanlah bonus, melainkan hak yang dijamin oleh negara. (IR)

Kontributor: Lapas Cipinang