Diversi Berhasil, Wujud Nyata Implementasi Amanat UU SPPA oleh PK Muda Bapas Ambon

Ambon, INFO_PAS – Pembimbing Kemasyarakatan (PK) Muda Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas II Ambon, Datu Sakke, kembali sukses melakukan pendampingan terhadap Anak Berhadapan dengan Hukum (ABH), Rabu (3/8). Proses pendampingan dalam upaya Diversi dilakukan di Kantor Desa Daratan Honipopu, Kabupaten Seram Bagian Barat, Piru.

Proses pendampingan dalam upaya Diversi bukan hanya dihadiri PK Bapas Ambon, namun juga semua Aparat Penegak Hukum (APH), dalam hal ini pemerintah setempat, maupun pihak kejaksaan. Selain itu juga, turut hadir ABH berinisial GH dan korban bersama-sama dengan orang tua masing-masing.

GH sebelumnya melakukan pelanggaran tindak pidana penganiayaan melanggar ketentuan dalam pasal 351 KUHP. Proses Diversi yang berlangsung selama kurang lebih dua jam ini, kemudian berhasil mendapatkan kesepakatan bersama. Menurut Datu selaku PK, keduanya sepakat untuk berdamai, pihak korban bersedia untuk memaafkan GH dan mewajibkan GH untuk memberikan uang ganti rugi atau berupa uang santunan untuk korban.

“Proses Diversi awalnya cukup menegangkan, karena masing-masing pihak mempertahankan argumennya, bahwa pihak ini benar dan itu salah. Begitu sebaliknya. Namun melalui dialog yang cukup dramatis dan membutuhkan skill cukup untuk dapat memecahkan masalah di antara kedua belah pihak dengan mengutamakan kepentingan terbaik bagi Anak sebagaimana yang diamanatkan dalam Undang-Undang Sistem Peradilan Pidana Anak (UU SPPA), maka upaya Diversi pun berhasil,” urai Datu.

Datu sangat bersyukur upaya Diversi tersebut dinyatakan berhasil, meskipun nantinya masalah tersebut bukan lagi masuk dalam pidana namun perdata, namun sudah bisa mencapai kesepakatan bersama untuk berdamai. Sang PK Muda tersebut juga bangga karena berhasil memperjuangkan kepentingan terbaik bagi Anak dan sudah melaksanakan Amanat UU SPPA, apalagi peran PK Bapas sangat penting karena merupakan ujung tombak Pemasyarakatan.

“Saya berharap GH tidak lagi melakukan kesalahan yang sama, dan bisa menjadikan semua permasalahan saat ini unutk menjadi bekal dirinya bisa berubah kearah yang lebih baik lagi,” harap Datu. (prv)

Kontributor: Bapas Ambon