Gandeng UPTD PPA Kab. Tabalong, Rutan Tanjung Fasilitasi Konseling Agama bagi ABH

Tanjung, INFO_PAS - Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Tanjung kembali tunjukkan komitmennya dalam upaya program pembinaan spiritual dan rehabilitasi. Salah satu Warga Binaan yang merupakan Anak Berhadapan dengan Hukum (ABH) mendapatkan pendampingan konselor agama, Selasa (9/12).

Dalam kegiatan ini, Rutan Tanjung bekerja sama dengan Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Kabupaten Tabalong memberikan dukungan spiritual dan bimbingan moral kepada ABH yang sedang menjalani proses hukum berupa nasihat dan bimbingan tentang nilai-nilai agama dan moral. ABH juga diberikan kesempatan untuk berbagi pengalaman dan perasaan mereka, serta mendapatkan saran dan motivasi dari konselor agama.

Kepala Rutan Tanjung, Raymon Andika Girsang, mengungkapkan apresiasinya terhadap program yang dilaksanakan tersebut. Menurutnya, kegiatan ini merupakan salah satu langkah positif dalam upaya mewujudkan pembinaan yang transparan dan humanis.

"Pendampingan konselor agama dari UPTD PPA Kabupaten Tabalong sangat penting karena membantu memberikan dukungan secara spiritual dan secara psikologis kepada ABH yang masih berusia muda. Selain itu, program ini mewujudkan Pemasyarakatan yang berintegritas tinggi dalam pembinaan humanis sehingga menciptakan citra positif di kalangan masyarakat,” ucapnya.

Kegiatan tersebut berfokus pada penguatan iman, pengendalian emosi, dan pemahaman nilai-nilai keagamaan. Tujuannya antara lain meningkatkan kesadaran diri sehingga membentuk karakter pribadi positif yang siap menghadapi tekanan psikologis selama masa penahanan dan siap reintegrasi kembali ke masyarakat.

Pendampingan konselor agama ini diharapkan memperkuat ketahanan psikologis dan spiritual ABH sehingga lebih siap menghadapi proses hukum tanpa kehilangan harapan terhadap masa depan. Kegiatan ini juga membantu memastikan pemenuhan hak-hak ABH dengan pendekatan yang manusiawi dan berperspektif kepentingan terbaik sehingga anak lebih termotivasi agar tidak mengulangi perbuatan melawan hukum. (IR)

Kontributor: Rutan Tanjung