Hari Batik Nasional, Warga Binaan Lapas Banyuwangi Berbagi Ilmu Membatik kepada Masyarakat

Banyuwangi, INFO_PAS - Peringati Hari Batik Nasional, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Banyuwangi gelar kegiatan membatik bersama masyarakat, Kamis (2/10). Dalam kesempatan ini, Warga Binaan yang tergabung dalam program pembinaan membatik berbagi ilmu dan keterampilan kepada keluarga maupun masyarakat umum.

Kegiatan digelar di dua lokasi, yaitu area kunjungan tatap muka Lapas serta Hotel Aston Banyuwangi. Di area kunjungan, keluarga Warga Binaan diperkenalkan dengan berbagai motif, proses membatik, hingga praktik mencanting secara langsung. Sementara di Hotel Aston, para pegawai dan tamu hotel mendapat kesempatan serupa untuk belajar membatik bersama Warga Binaan.

Kepala Lapas Banyuwangi, I Wayan Nurasta Wibawa, menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan hanya sarana edukasi, melainkan juga bukti nyata kreativitas Warga Binaan.

“Kami ingin menunjukkan bahwa di balik tembok Lapas, Warga Binaan tetap bisa berkarya. Batik menjadi salah satu program pembinaan yang membanggakan dan hasilnya telah banyak dipesan masyarakat,” ujarnya.

Lebih lanjut, Wayan menegaskan pentingnya melestarikan batik sebagai Warisan Budaya Tak Benda yang telah diakui UNESCO. Melalui program Batik Jeruji, Lapas Banyuwangi menghadirkan motif khas yang memadukan kearifan lokal dengan simbol-simbol unik, seperti borgol. “Tujuh motif Batik Jeruji bahkan sudah tercatat dalam hak cipta,” tambahnya.

Antusiasme masyarakat terlihat tinggi. Banyak yang kagum dengan hasil karya Warga Binaan yang dinilai rapi dan bernilai seni tinggi. Salah seorang pengunjung, Sari, mengaku awalnya ragu, namun akhirnya terkesan setelah melihat langsung. “Saya tidak menyangka hasil batiknya sebagus ini. Kegiatan pembinaan ini sangat menarik dan bermanfaat,” ungkapnya.

Melalui momen Hari Batik Nasional, Lapas Banyuwangi berharap dukungan masyarakat terhadap Batik Jeruji, baik melalui pemesanan maupun promosi, dapat menjadi motivasi bagi Warga Binaan untuk terus berkarya sekaligus melestarikan budaya bangsa. (afn)

Kontributor: Humas Lapas Banyuwangi