IPKEMINDO NTT Resmi Dikukuhkan, Dorong Penguatan PK lewat 'Corporate University'

Kupang, INFO_PAS – Ikatan Pembimbing Kemasyarakatan Indonesia (IPKEMINDO) Dewan Pengurus Wilayah Nusa Tenggara Timur periode 2025-2028 resmi dikukuhkan, Kamis (23/10). Pengukuhan ini menjadi momentum strategis yang dilanjutkan dengan agenda sosialisasi dan penguatan Pembimbing Kemasyarakatan (PK).

Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Nusa Tenggara Timur, Ketut Akbar Herry Achjar, menyampaikan apresiasi atas kehadiran Ketua Umum Dewan Pimpinan Pussat IPKEMINDO, Imam Suyudi, dan narasumber utama, Heni Yuwono. "Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan yang diberikan. Kami juga memohon perhatian lebih lanjut dan dukungan penuh untuk penguatan peran strategis para PK dan Asisten PK (APK) di lapangan," ujar Kakanwil.

Pada kesempatan itu, Ketua Umum DPP IPKEMINDO, Imam Suyudi, memimpin prosesi pengukuhan dan memberikan arahan. Ia menegaskan ini bukan sekadar seremoni, melainkan momentum untuk memperkuat kebersamaan dan profesionalisme anggota.

Menuurtnya, IPKEMINDO didorong untuk melangkah lebih jauh. Tidak hanya sebagai wadah penggerak perubahan dalam peningkatan kualitas layanan pembimbingan dan pengawasan Klien Pemasyarakatan, tetapi juga mitra strategis Ditjenpas.

"Kepada pengurus yang baru dikukuhkan, saya ucapkan selamat bertugas dan selamat mengemban amanah. Jadilah pelopor perubahan dan penggerak kemajuan bagi organisasi dan Pemasyarakatan di Indonesia," pesan Imam.

Selanjutnya, sosialisasi dan penguatan PK dipaparkan secara mendalam oleh Heni Yuwono selaku PK Ahli Utama. Ia memperkenalkan konsep Corporate University sebagai sarana pendidikan dan pembelajaran strategis di dalam organisasi. “Corpu bertujuan membantu organisasi mencapai tujuan melalui peningkatan kompetensi dan kapabilitas insan organisasi meliputi pengetahuan, skill, dan attitude secara berkelanjutan,” jelasnya.

Poin-poin penting Corpu yang ditekankannyameliputi mewujudkan profesi yang profesional dan loyal, pemenuhan kebutuhan organisasi melalui shared learning yang terbentuk secara kolaboratif oleh semua pihak, komitmen bersama, learning yang sistematis dan berkesinambungan, berorientasi pada performansi organisasi, serta sejalan dengan portofolio bisnis organisasi. Diharapkan penguatan ini menjamin sumber daya manusia Pemasyarakatan, khususnya PK/APK, memiliki standar kompetensi terbaik untuk menjalankan tugas pembimbingan dan pengawasan demi integrasi Klien Pemasyarakatan ke masyarakat. (IR)

Kontributor: Kanwil Ditjenpas NTT