Jajaran PAS Siap Wujudkan ZI lewat Deklarasi Janji Kinerja

KABAR WILAYAH Feb 22, 2021 609 Add to Reading List

Piru, INFO_PAS - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Piru menggelar deklarasi janji kinerja dan pencanangan Pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas dari Korupsi/Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBK/WBBM) Tahun 2021, Kamis (18/2). Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Lapas Piru ini dihadiri Bupati Seram Bagian Barat yang diwakili Mansur Tuharea selaku Sekretaris Daerah (Sekda), Ketua DPRD Kabupaten Seram Bagian Barat, Ketua Pengadilan Negeri Dataran Honipopu, Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Seram Bagian Barat, Pabung 1502 Piru, Kepala Satuan Samapta Bhayangkara Resor Seram Bagian Barat, serta Staf Ahli Bidang Pemerintahan dan Hukum Kabupaten Seram Bagian Barat.

Kegiatan ditandai dengan penandatanganan komitmen bersama dan janji kinerja tahun 2021 antara Kepala Lapas (Kalapas) Piru dengan pejabat struktural, dilanjutkan penandatanganan komitmen bersama pencanangan Pembangunan ZI menuju WBK/WBBM antara Kalapas dengan perwakilan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kabupaten Seram Bagian Barat, serta pembacaan deklarasi janji kinerja tahun 2021 oleh Kalapas diikuti seluruh petugas Lapas Piru.

Kalapas Piru, Taufik Rachman, menyampaikan tujuan deklarasi janji kinerja adalah meningkatkan kualitas layanan publik yang lebih efektif dan efisien, terutama bebas dari unsur korupsi dan nepotisme, dengan modal integritas yang selalu ditingkatkan setiap tahun melalui pencanangan ZI. “Untuk seluruh atasan pada seksi masing-masing, saya harap bisa menjadi role model bagi bawahannya. Jalankan tugas dan fungsi masing-masing dengan penuh rasa tanggung jawab dan berintegritas tinggi,” pesannya.

“Saya yakin dan percaya tidak mustahil jika semuanya diterapkan dengan baik, Lapas Piru mampu meraih predikat WBK di tahun 2021,” tambah Taufik.

Pada kesempatan yang sama, Sekda Seram Bagian Barat, Mansur Tuharea, manyampaikan pemerintah daerah siap bekerja sama dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan siap mengawal apa yang menjadi kebutuhan Lapas Piru dalam pemberdayaan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). “Kami akan mambantu memberikan fasilitas bagi WBP yang telah selesai menjalani masa pidananya dan ingin mengembangkan bekal keahlian yang telah diperoleh selama menjalani masa pidana lewat pembinaan kemandirian di dalam lapas,” janji Tuharea.

Di Semarang, Kalapas Perempuan Semarang, Kristiana Hambawani, meminpin deklarasi janji kinerja dan pencanangan Pembangunan ZI menuju WBK/WBBM Unit Pelaksana Teknis se-eks Karesidenan Semarang. Kegiatan diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars Pemasyarakatan, dilanjutkan dengan penandatanganan pakta integritas antara para kepala seksi dan Kalapas, serta penandatanganan komitmen bersama dengan seluruh petugas.

“Seluruh petugas harus menjaga komitmen dan integritas agar predikat WBBM yang telah diraih tahun 2020 dapat dipertahankan,” pesan Kristiana seraya mengajak seluruh petugas untuk terus menciptakan inovasi guna mempermudah pelayanan publik

Di Ambon, 73 petugas Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIA Ambon melakukan penandatanganan janji kinerja, Senin (22/2) sebagai bentuk komitmen dan resolusi tahun 2021. Dipimpin langsung Pelaksana Tugas Kepala Rutan (Karutan) Ambon, Husaini, penandantanganan berlangsung dan diikuti seluruh pejabat struktural dan petugas Rutan Ambon.

Husaini berpesan agar seluruh petugas dapat bekerja dengan baik, profesional, dan pedomi poin-poin yang ada di dalam janji kinerja tersebut sebagai dasar dalam bekerja. “Jangan pernah melakukan pelanggaran, memakai narkoba, apalagi bekerja sama dengan WBP yang berada di dalam rutan untuk menyelundupkan atau melakukan tindak pelanggaran,” tegasnya.

Husaini meminta agar seluruh jajaran Rutan Ambon dapat bekerja lebih baik lagi dan berbenah guna meraih predikat WBK/WBBM nantinya. “Ada beberapa poin yang harus kita perhatikan dalam meraih predikat WBK/WBBM serta kita harus berkomitmen guna mewujudkannya,” ujarn

Husaini juga meminta jajarannya selalu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, sehingga ada dampak positif kepada Rutan Ambon. “Lakukan 3S dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, yaitu senyum, sapa, dan salam. Berikan pelayanan terbaik dan jangan pernah melakukan pungutan liar atau menerima barang-barang yang dititipkan di luar jam besuk,” pesannya.

Di Martapura, semangat anti korupsi menggema di lingkungan Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas I Martapura dengan ditandatanganinya pakta integritas menuju WBK/WBBM, baik oleh jajaran struktural maupun Jabatan Fungsional Umum dan Jabatan Fungsional Tertentu.

Penandatangan pakta integritas itu dilakukan di sela-sela briefing Corporate University yang disampaikan Kepala LPKA Martapura, Rudi Sarjono. Ia mengajak jajarannya mencurahkan semua kemampuan yang dimiliki untuk selalu berkreativitas dalam menjalankan tugas dan fungsi sebagai aparat yang baik serta menjadi teladan bagi Anak.

“Hindari narkoba dan tindakan yang tak terpuji. Wujudkan ZI yang bersih dan melayani dengan motto LPKA Martapura ramah anak. Laksanakan tugas dan kewajiban sebaik mungkin dan memperhatikan secara saksama semua hal yang disampaikan pimpinan,” pesan Rudi.

Di Batusangkar, deklarasi janji kinerja dan pencanangan Pembangunan ZI menuju WBK/WBBM juga digelar di Rutan Kelas IIB Batusangkar. Hadir sebagai undangan dan saksi adalah Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Lima Kaum dan Kejaksaan Negeri (Kejari) Batusangkar.

“Kami berkomitmen untuk melaksanakan seluruh ikrar dan janji kinerja 2021 dengan sebaik-baiknya serta penuh tanggung jawab dan integritas guna memberikan kinerja terbaik dan pelayanan yang prima kepada masyarakat dan WBP,” tegas karutan Batusangkar, Bujarzos.

Deklarasi janji kinerja merupakan tahapan awal dalam menyusun strategi bagi Rutan Batusangkar untuk menjadi satuan kerja yang bersinergi dan melaksanakan birokrasi pemerintahan yang berorientasi mengedepankan pelayanan prima dan unggul untuk masyarakat. Rasa optimisme Rutan Batusangkar dalam menyongsong WBK/WBBM tahun 2021 ini dituangkan dalam penandatanganan piagam pencanangan Pembangunan ZI yang langsung ditandatangani Karutan Batusangkar, dilanjutkan oleh seluruh petugas Rutan Batusangkar dan di saksikan langsung oleh Kapolsek Lima Kaum dan Kejari Batusangkar.

Di Lapas Kelas IIA Tenggarong, deklarasi janji kinerja dipimpin Pelaksana Harian Kalapas Tenggarong, Edy Wiyono. Kegiatan ini juga dirangkai dengan pengukuhan satuan tugas (satgas) WBK/WBBM dan Satuan Operasional Kepatuhan Internal (Satops Patnal) yang masing-masing diwakili Ade Hari Setiawan sebagai Ketua Satops Patnal dan Halif Shodiqulamin sebagai Wakil Ketua Satgas WBK/WBBM.

"Deklarasi janji kinerja dan penandatanganan pakta integritas menuju ZI serta pengukuhan Satops Patnal merupakan komitmen nyata kita untuk turut mewujudkan Pemasyarakatan Maju yang merupakan action plan Direktur Jenderal Pemasyarakatan, yakni berantas narkoba, deteksi dini gangguan keamanan dan ketertiban, serta membangun sinergi,” tegas Edy.

Di Wonosari, Kepala Balai Pemasyarakatan (Kabapas) Wonosari, Nugroho Dwi Wahyu Ananto, menekankan pentingnya integritas dalam diri masing-masing petugas. Tantangan ke depan akan semakin kompleks serta era digital membutuhkan manusia-manusia yang handal karena publik mengharapkan pelayanan yang efektif dan efisien.

“Bukan waktunya kita untuk bersantai-santai. Akses terhadap informasi yang begitu terbuka luas, publik senantiasa mengawasi kinerja kita. Untuk itu, mari bersama-sama kita tingkatkan kompetensi, pelayanan berkualitas dan komitmen untuk mendarmabaktikan diri bagi ibu pertiwi. Insyaallah, dengan kerja bersama kita pasti bisa meraih predikat WBK tahun 2021 ini,” ujar Nugroho.

Kabapas pun mengajak seluruh petugas Bapas Wonosari untuk “Mulat Sarira Hangrasa Wani, Rumangsa Melu Handarbeni, Wajib Melu Hangrungkebi.”