Jajaran Pemasyarakatan Dukung Birokrasi Good & Clean Governance

KABAR WILAYAH Feb 23, 2021 866 Add to Reading List

Jakarta, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Gunung Sugih melaksanakan deklarasi janji kinerja dan penandatanganan komitmen bersama tahun 2021, Senin (22/2). Ini sebagai langkah awal Lapas Gunung Sugih untuk awal membangun Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBK/WBBM) Tahun 2021.

Deklarasi janji kinerja dipimpin langsung Kepala Lapas (Kalapas) Gunung Sugih, Denial Arif, serta diikuti para pejabat struktural dan seluruh petugas. Ini merupakan komitmen petugas Lapas Gunung Sugih untuk mendukung sistem birokrasi mewujudkan good and clean governance menuju aparatur negara dengan tata kelola yang baik serta bersih dari korupsi, kolusi, dan nepotisme.

Kalapas berpesan untuk segera menyusun strategi dalam pemenuhan area perubahan agar Lapas Gunung Sugih dapat meraih predikat WBK. Ia juga meminta jajarannya selalu semangat bekerja agar mencapai target kinerja 2021 yang berkualitas.

“Karena kita sudah mendeklarasikan janji, maka harus diimplemtasikan janji kinerja dalam perjalanan kita di tahun ini. Selanjutnya, senantiasalah berdiskusi mengenai apa saja hambatan dan tantangan untuk dihadapi bersama,” ajak Denial.

Di Palangka Raya, jajaran Balai Pemasyarakatan (Bapas) Palangka Raya melakukan deklarasi janji kinerja tahun 2021, Selasa (23/2). “Saya berharap momen ini bukan sekadar seremonial, namun menjadi semangat kita bersama untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” harap Kepala Bapas Palangka Raya, Dwi Santosa.

Ia menambahkan ZI dapat diwujudkan dengan kerja bersama-sama, tidak mungkin hanya dikerjakan satu atau dua orang. “Yang terpenting kita membiasakan diri untuk selalu tertib administrasi, memberikan pelayanan prima, serta menjaga integritas diri dan institusi menjadi sebuah kebiasaan,” tambah Dwi.

Tak lupa, ia berpesan untuk senantiasa menerapkan protokol kesehatan dalam mencegah penyebaran COVID-19. "Tetap terapkan protokol kesehatan ketika melaksanakan tugas, baik ketika di dalam kantor maupun ketika berinteraksi dengan klien,” pesan Dwi. (IR)