Jajaran Struktural Rutan Manado Tegaskan Kembali Hak & Kewajiban WBP

Manado, INFO_PAS - Seluruh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIA Manado diminta tetap menjaga keamanan, ketertiban, dan kebersihan. Hal ini disampaikan Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan Manado, Rico S. Wendur, saat memberikan pengarahan kepada WBP, Senin (16/11).

Pasalnya, Rutan Manado siap menyongsong pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Minahasa tanggal 9 Desember 2020 serta peringatan hari besar keagamaan umat Kristiani, yaitu Natal tanggal tanggal 25 Desember 2020. “Mari kita bersama-sama menjaga keamanan, ketertiban, dan kebersihan serta tetap menerapkan protokol kesehatan pencegahan Coronavirus disease (COVID-19), baik pada diri masing-masing maupun lingkungan Rutan Manado,” pesan Rico.

Dalam kesempatan tersebut, hadir pula jajaran struktural Rutan Manado lainnya, seperti Kepala Subseksi (Kasubsi) Pelayanan Tahanan, Wahyono, serta Kasubsi Bimbingan Kegiatan Kerja, Joutje E. Sinaulan, yang turut menyosialisasikan keamanan, pemenuhan hak dan kewajiban, serta pembinaan WBP di Rutan Manado.

Kasubsi Pelayanan Tahanan, Wahyono, menyampaikan kepada WBP terkait Peraturan Menteri Hukum dan HAM RI No. 10 Tahun 2020 2020 tentang Syarat Pemberian Asimilasi dan Hak Integrasi Bagi Narapidana dan Anak Dalam Rangka Pencegahan dan Penanggulangan Penyebaran COVID-19 yang masih berlanjut hingga saat ini. “Kami tetap terus berkoordinasi dengan pusat untuk membantu WBP memperoleh hak asmilasi di rumah dengan syarat sudah melalui proses verifikasi, baik secara administrasi dan telah menjalani 2/3 dari masa pidananya yang paling lambat jatuh pada tanggal 31 Desember 2020,” ujarnya

Selain itu, Wahyono menyampaikan pihak rutan menjamin sekaligus memfasilitasi seluruh WBP yang memenuhi syarat untuk memberikan hak suara dalam pelaksanaan pemilihan kepala daerah tersebut. “Ini merupakan hak konstitusional setiap warga negara Indonesia, termasuk WBP di Rutan Manado,” tambahnya.

Sementara itu, Kasubsi Bimbingan Kegiatan Kerja, Joutje E. Sinaulan, menegaskan pihaknya akan berupaya memfasilitasi setiap WBP yang ingin mengikuti program pembinaan keterampilan kerja sesuai bakat dan minat yang dimiliki. “Semoga kelak ketika bebas nanti dapat dijadikan bekal keterampilan untuk mendapat atau membuka lapangan kerja,” harapnya.

Kontributor: Rutan Manado