Jemput Bola, Tim Medis Rutan Bantaeng Lakukan Pemeriksaan Kesehatan di Blok Hunian

Bantaeng, INFO_PAS – Salah seorang perawat Rumah Tahanan Negara (Rutan) Bantaeng, Arif, melakukan cek kesehatan kepada seluruh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Rutan Bantaeng, Kamis (31/10). Jika biasanya pemeriksaan dilakukan di dalam ruang poliklinik, kali ini salah seorang tim medis Rutan Bantaeng tersebut melakukannya di dalam ruang perpustakaan cahaya seruni yang dikelilingi oleh blok hunian WBP.

Kegiatan ini merupakan usulan dari Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan, Amir, yang kemudian diterima dengan sangat baik oleh Muhammad Ishak selaku Kepala Rutan Bantaeng saat briefing  membahas pengarahan dari Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Selatan, Priyadi, sehari sebelumnya.

“Kami hadirkan tim perawat Rutan Bantaeng agar lebih dekat dengan WBP. Jika selama ini segala bentuk pemeriksaan dan pengecekan kesehatan dilaksanakan di dalam ruang poliklinik, kali ini kami mencoba lebih dekat ke dalam blok hunian WBP agar banyak dari mereka yang bisa memeriksakan kesehatannya tanpa harus merasa segan lewat di depan para petugas,” ungkap Ishak.

Adapun tujuan dilaksanakannya kegiatan ini adalahmemaksimalkan pelayanan berbasis HAM kepada seluruh WBP yang ada di Rutan Bantaeng. Apalagi salah satu komponen terpenting untuk mewujudkan satuan kerja dengan predikat Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) adalah dengan terlaksananya pelayanan berbasis HAM.

Di Rutan Bantaeng sendiri ada dua jenis pelayanan, yaitu pelayanan di dalam (kepada WBP) dan pelayanan ke luar (pembesuk). Untuk mencipatakan rasa WBK dan WBBM di Rutan Bantaeng, maka  harus memaksimalkan pelayanan tersebut.

“Pemeriksaan ini akan rutin dilaksanakan setiap dua kali seminggu. Tim medis akan berposko di dalam lingkungan blok untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada WBP dan tahanan, sedangkan pada hari lain pemeriksaan kesehatan dilakukan di ruang poliklinik,” tambah Ishak.

Ia juga menjelaskan setiap tingkat pelayanan kualitas yang diberikan kepada masyarakat, secara tidak langsung hal tersebut bisa mempublikasikan nama baik Rutan Bantaeng dan nantinya akan membawa nama yang baik bagi instansi yang menaungi. Selain itu, Ishak berharap agar kegiatan in tidak hanya dilakukan oleh tim perawat, namun oleh seluruh jajaran, utamanya bagian layanan besukan.

Kontributor: Rutan Bantaeng