Kalapas Perempuan Ambon Pastikan Kualitas Layanan Prima

Ambon, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan Kelas III Ambon terus berbenah dan berupaya meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat. Pada Kamis (23/9) Kepala Lapas (Kalapas) Perempuan Ambon, Ellen M. Risakotta, meninjau langsung kesiapan layanan penitipan barang dan makanan serta jalannya layanan kunjungan video call sebagai obat penawar rindu bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) untuk menikmati hidangan keluarga sekaligus bersilaturahmi dengan keluarga walaupun secara online.

Kalapas menegaskan komitmen seluruh jajaran Lapas Perempuan Ambon untuk berikan pelayanan prima bagi WBP dan masyarakat, salah satunya dengan dibukanya layanan penitipan barang dan makanan serta layanan kunjungan online yang diberikan tanpa dipungut biaya atau gratis. "Meskipun tidak bertemu secara langsung, setidaknya WBP masih bisa merasakan nikmatnya masakan keluarga serta bersilaturahmi dengan keluarga dan kerabat meskipun secara virtual,” ungkapnya.

Ellen juga mengimbau seluruh masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan, seperti memakai masker dan mencuci tangan di tempat yang telah disediakan sebelum menitipkan barang atau makanan di loket. "Tetap jaga kesehatan dengan selalu menerapkan protokol kesehatan. Tidak hanya bagi petugas yang memberikan layanan, namun kami imbau masyarakat untuk melakukan hal yang sama," pintanya.

Kepala Subseksi Keamanan dan Ketertiban, Astrid F. Handayani, turut mengawasi jalannya layanan penitipan barang dan makanan. Ia menjelaskan makanan yang dititipkan terlebih dahulu diperiksa, lalu dipindahkan ke wadah plastik transparan, kemudian dimasukkan ke dalam kantong penitipan Lapas Perempuan Ambon sebelum berikan kepada WBP. “Ini merupakan prosedur standar yang telah kami sepakati bersama demi menghindari masuknya barang-barang terlarang serta memastikan keamanan dan ketertiban di Lapas Perempuan Ambon tetap kondusif,” kata Astrid.

Sebagai infromasi, Lapas Perempuan Ambon telah menambah meja pemeriksaan barang dan makanan serta tambahan petugas layanan dari unsur staf guna mengantisipasi jumlah pengunjung yang akan datang. (IR)

Kontributor: Arisandi Karmen