Kapusjianbang Balitbangkumham: Harus Kerja dan Kemauan Bersama Bangun ZI WBK/WBBM Ditjen PAS

KABAR PUSAT Feb 8, 2020 1643 Add to Reading List

Jakarta, INFO_PAS - “Untuk mewujudkan dan membangun Zona Integritas (ZI) Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) tidak bisa dilakukan sendiri-sendiri. Harus dilakukan bersama-sama dan atas kemauan bersama,” ujar Kepala Pusat Pengkajian dan Pengembangan Badan Penelitian dan Hukum dan HAM (Kapusjianbang Balitbangkumham), Aman Riyadi, saat memberikan pengarahan kepada Tim Verifikasi E-RB, Jumat (7/2).

Aman mengatakan pada tanggal 13 Maret 2020, setiap unit eselon I Kementerian Hukum dan HAM harus sudah mengusulkan satuan kerjanya (satker) masing-masing untuk dilakukan verifikasi. “Waktunya sangat dekat, setiap individu wajib membaca Lembar Kerja Evaluasi (LKE), komponen hasil dan komponen pengungkit. Baca secara tuntas aturan yang dijelakskan dalam Peraturan Menteri Pemberdayaan Apartur Sipil Negara (PermenpanRB) nomor 10 Tahun 2019,” ucapnya.

“Perlu adanya komunikasi yang berjalan secara berkesinambungan antara unit pusat dan satker di daerah. Saya berharap teman-teman di pusat harus lebih pintar dan menguasai komponen-komponen yang akan dinilai,” jelas Aman.

Ia berpesan kepada setiap kelompok kerja yang sudah diberikan tugas agar saling bersinergi, karena tugas jajaran Ditjen PAS tahun 2020 tidak hanya mendorong satker Pemasyarakatan yang ada di daerah saja, namun juga membangun ZI WBK/WBMM.

Dalam kesempatan tersebut, Aman menunjukkan survei Balitbangkumham terkait Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) dan Indeks Persepsi Korupsi (IPK) yang telah dilakukan diseluruh satker Pemasyarakatan. “Kita lihat masih banyak satker yang harus didorong untuk mencapai nilai minimal IPK dan IKM. Untuk yang sudah memenuhi nilai tersebut tetap harus diawasi dan dijaga,” ungkapnya kepada tim verifikasi E-RB.

“Tim Penilai Nasional punya waktu dari bulan Mei hingga Desember. Setiap bulannya dipantau naik turun grafiknya. Jadi jangan mengejar nilai, namun ditekankan pada peningkatan pelayanan publik,” pungkasnya.