Kegiatan Kepramukaan Warga Binaan di Lingkungan Kanwil Ditjenpas Kaltim Tuai Pujian Komisi XIII DPR RI

Balikpapan, INFO_PAS – Kegiatan kepramukaan oleh Warga Binaan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Balikpapan mengundang kekaguman dari Anggota Komisi XIII DPR RI saat kunjungannya ke Lapas tersebut, Jumat (25/7). Pada kesempatan itu, rombongan Anggota Komisi XIII DPR RI didampingi oleh Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Kalimantan Timur, Hernowo Sugiastanto, beserta jajaran.

Kakanwil menjelaskan kegiatan kepramukaan yang sedang berlangsung di Lapas Balikpapan diikuti Warga Binaan dari Kota Balikpapan, Samarinda, Tenggarong, dan Bontang. “Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kualitas kepribadian dan kemandirian Warga Binaan sesuai nilai yang tertanam dalam kepramukaan untuk mempersiapkan mereka sebelum kembali ke masyarakat,” jelasnya.

Pada kesempatan itu, Anggota Komisi XIII DPR RI, Hj. Melati, memberikan apresiasi kepada petugas Pemasyarakatan dan memberikan motivasi kepada Warga Binaan agar menjalani setiap program pembinaan sesuai arahan petugas sesuai ketentuan yang berlaku. “Terima kasih atas kinerja jajaran Pemasyarakatan karena telah melaksanakan tugas untuk membina Warga Binaan dari seorang yang pernah salah, menjadi seorang yang lebih baik dan memberikan kontribusi positif,” pujinya.

Tak lupa, ia menyampaikan pesan kepada Warga Binaan yang mengikuti kegiatan pramuka ini. “Saya berharap kalian belajar menjadi seorang yang memiliki jiwa patriotisme, rasa tanggung jawab dan displin, serta semangat untung gotong royong,” pesan Melati.

Sebelumnya, pada Rapat Dengar Pendapat dengan Anggota Komisi XIII DPR RI, Kakanwil Ditjenpas Kalimantan Timur memaparkan kondisi dan situasi Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan, langkah strategis dalam penanganan permasalahan over kapasitas, tindakan preventif agar keamanan dan ketertiban terjaga kondusif, pemenuhan hak Integrasi, Remisi, dan hak lainnya bagi Warga Binaan, serta langkah dalam penanganan permasalahan setiap permasalahan tugas di Rutan, Lapas, dan Bapas.

“Data penghuni di Rutan dan Lapas wilayah Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara hingga saat ini mengalami over kapasitas mencapai 196,4% dari yang seharusnya. Kami sudah berkoordinasi dengan pemerintah provinsi dan pemerintah daerah guna menanggulangi permasalahan over kapasitas yang terjadi dengan harapan pembinaan dan pembimbingan ke Narapidana berjalan maksimal,” terang Hernowo.

Kakanwil juga menerangkan capaian keberhasilan Rutan dan Lapas dalam membimbing Warga Binaan, khususnya dalam meningkatkan produk UMKM dan mendukung program ketahanan pangan. “Sesuai 13 Program Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, kami telah memaksimalkan pembinaan Warga Binaan. Hal itu pun diimbangi dengan pendapatan kas yang selanjutnya disalurkan menjadi Penerimaan Negara Bukan Pajak,” urainya.

Atas capaian tersebut, Anggota Komisi XIII DPR RI memberikan apresiasi kepada jajaran Kanwil Ditjenpas Kalimantan Timur, khususnya dalam mewujudkan hukum yang berkualitas. Diharapkan Kanwil Ditjenpas Kalimantan Timur segera merencanakan skema pembangunan fasilitas baru, redistribusi Warga Binaan, serta program alternatif lainnya yang dapat mengurangi beban di Rutan dan Lapas. (IR)

Kontributor: Kanwil Ditjenpas Kaltim