Klien Bapas Jambi Belajar Buat Pupuk AB Mix, Langkah Awal Menuju Usaha Mandiri

Jambi, INFO_PAS - Klien Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas I Jambi kembali peroleh bekal keterampilan produktif melalui pelatihan hidroponik sistem Deep Water Culture (DWC), Jumat (14/11) di Aula Sahardjo Bapas Jambi. Kegiatan ini merupakan pertemuan ketiga dari delapan rangkaian pelatihan yang dimulai sejak 7 November 2025, hasil kerja sama Bapas Jambi dengan PT Dinara Hidroponik Farm.

Dalam sesi kali ini, sepuluh peserta mendapatkan pelatihan intensif mengenai pembuatan pupuk AB Mix untuk sayuran daun, salah satu komponen penting dalam hidroponik. Peserta dibimbing memahami berbagai unsur hara makro dan mikro, mulai dari nitrogen, fosfor, kalium, kalsium, magnesium, hingga besi dan boron.

Perwakilan Dinara Hidroponik Farm, Ilham, memberikan demonstrasi langsung pembuatan pupuk, penghitungan komposisi nutrisi, pengukuran pH dan EC, hingga praktik penggunaan AB Mix dalam sistem hidroponik. Peserta juga belajar menyusun kemasan produk, label informatif, serta menjaga standar mutu sederhana agar pupuk siap dipasarkan.

“AB Mix selalu dibutuhkan oleh petani hidroponik. Dengan keterampilan ini, peserta tidak hanya belajar menanam, tetapi juga bisa memproduksi nutrisi yang bernilai jual,” ujar Ilham.

Kepala Subseksi Bimbingan Kerja dan Bimbingan Klien Dewasa, Ade Malneda Putra, menekankan manfaat praktis pelatihan ini. “Kami ingin Klien memiliki kemampuan yang langsung dapat dimanfaatkan. Hidroponik dan pembuatan nutrisi ini mudah dipelajari dan potensial dikembangkan,” katanya.

Kepala Bapas Jambi, Dwi Santosa, menyampaikan apresiasi atas kerja sama dan antusiasme peserta.

“Ini merupakan output kedua dari pelatihan hidroponik yang kita jalankan. Harapan kami, kegiatan ini dapat menjadi pondasi bagi Klien untuk hidup lebih mandiri dan produktif,” ujar Dwi.

Salah satu peserta, Mus, juga berbagi pengalaman. “Saya sangat terbantu. Dulu tidak tahu apa itu hidroponik. Sekarang saya bisa menanam dan membuat AB Mix. Saya ingin menjadikannya usaha,” tuturnya.

Pelatihan akan berlanjut dengan sesi monitoring pertumbuhan tanaman serta persiapan menuju panen pada pertemuan berikutnya. Ilmu yang diberikan diharapkan dapat menjadi bekal nyata bagi Klien untuk mengembangkan usaha mandiri di masa depan. (afn)

Kontributor: Humas Bapas Jambi