Komitmen Bersih Narkoba, Jajaran LPKA Medan Jalani Tes Urine

Medan, INFO_PAS - Jajaran Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas I Medan dipastikan bersih dari narkoba usai menjalani tes urine, Rabu (6/11). Ini merupakan salah satu langkah LPKA Medan menjalankan Asta Cita dan Panca Carana Laksya Pemasyarakatan, yaitu mewujudkan diri dan organisasi yang bersih dan terbebas dari penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba serta pungutan liar sebagaimana pesan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto.

Kepala LPKA Medan, Khairul Bahri Siregar, mengatakan narkoba merupakan zat berbahaya bagi tubuh manusia. Bermacam bentuk, warna, dan rasa yang katanya membawa kenikmatan, namun itu adalah kenikmatan semu. Apabila efeknya telah habis, maka tubuh pengguna akan digerogoti bermacam dampak negatif, mulai dari ketagihan, stres, depresi, ketidakseimbangan tubuh, hingga berdampak pada kegilaan, bahkan kematian.

"Tentunya melalui tes urine ini, kami akan cepat dan akurat mendeteksi jika ada petugas yang kedapatan menggunakan narkoba," tegas Khairul.

Sementara itu, Adhayani Lubis selaku Dokter Utama di LPKA Medan menjelaskan petugas yang mengikuti tes urine harus mengikuti alur yang telah disiapkan tim medis, yaitu melakukan pendaftaran, pengambilan pot, mengisi pot dengan urin masing-masing, mengembalikan ke tim medis, dan menunggu hasilnya. "Pot ini berbeda dengan alat test pack. Kalau alat test pack dua garis berarti positif, kalau pot ini dua garis artinya negatif," terang dr. Adhayani.

Sebagai tambahan informasi, alat tes yang digunakan sudah sesuai dengan standar Badan Narkotika Nasional yang dapat mengukur enam parameter lewat urine, yaitu: THC (ganja), MOP (morphin), MET (sabu), AMP (Inex),BZO (obat-obatan), dan COC (Kokain). Dari pemeriksaan urine ini dapat dipastikan seluruh petugas LPKA Medan bersih dari penggunaan narkoba. (IR)

Kontributor: LPKA Medan