Kunjungi Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura, LPKA Palu Siapkan Bekal Keterampilan Anak Binaan

Palu, INFO_PAS - Mempersiapkan masa depan yang lebih baik bagi Anak Binaan bukan hanya soal pembinaan moral, tetapi juga pemberian keterampilan hidup. Dengan semangat itu, Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Palu lakukan kunjungan ke Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Sulawesi Tengah, Rabu (12/11).

Kunjungan tersebut dipimpin langsung oleh Kepala LPKA Palu, Welli, bersama jajaran pembina, dan diterima oleh Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura, Nelson Metubun,. Pertemuan ini menjajaki kerja sama dalam bidang pelatihan dan pengembangan keterampilan pertanian bagi Anak Binaan, khususnya di sektor tanaman pangan dan hortikultura.

Welli menjelaskan pertemuan ini merupakan langkah awal dari program pembinaan kemandirian yang digalakkan di LPKA Palu. Dengan menggandeng instansi teknis, Anak Binaan diharapkan memperoleh pengetahuan praktis dan keterampilan bermanfaat sebagai bekal setelah mereka kembali ke masyarakat.

“Kami ingin Anak Binaan memiliki kemampuan nyata yang bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari di bidang pertanian, khususnya tanaman pangan dan holtikultura yang menjadi potensi besar di daerah serta mendukung program Asta Cita Presiden RI,” ujar Welli.

Mewakili Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura, Nelson menyambut baik inisiatif tersebut dan menyatakan siap memberikan dukungan berupa pelatihan, pendampingan teknis, dan penyediaan bibit tanaman untuk pembinaan keterampilan di LPKA Palu. “Masa depan anak-anak ini masih panjang. Jika mereka dibekali keterampilan yang tepat, mereka bisa menjadi pribadi yang produktif dan mandiri. Kami siap mendukung penuh program LPKA Palu agar pembinaan pertanian ini berjalan berkelanjutan. Semoga kolaborasi ini menjadi bekal berharga ketika meraka kembali ke masyarakat,” harapnya.

Kegiatan ini diharapkan menjadi langkah awal dalam menciptakan kolaborasi berkelanjutan antara LPKA Palu dan Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Sulawesi Tengah sehingga Anak Binaan tidak hanya mendapatkan pembinaan moral dan mental, tetapi juga keterampilan produktif yang membuka peluang masa depan lebih baik. Untuk itu, Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan di Sulawesi Tengah diharapkan menjalin kemitraan strategis bersama stakeholder terkait untuk akselerasi swasembada pangan melalui peningkatan produksi dan produktivitas hasil pertanian daerah. (IR)

Kontributor: LPKA Palu