Lapas Kuala Tungkal Rampungkan Pelatihan Budidaya Ayam Kampung

Kuala Tungkal, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kuala Tungkal rampungkan pelatihan kemandirian budidaya ayam kampung yang digelar di Aula Lapas pada Senin (15/9). Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara Lapas Kuala Tungkal bersama Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Tanjung Jabung Barat sebagai bagian dari program pembinaan keterampilan bagi Warga Binaan.

Penutupan pelatihan dilakukan langsung oleh Kepala Lapas Kuala Tungkal, Iwan Darmawan, yang menyampaikan apresiasi atas antusiasme peserta dan dukungan penuh dari pihak dinas. Ia menegaskan pentingnya pelatihan ini sebagai bekal kemandirian Warga Binaan setelah bebas.

“Kami ingin memastikan  setiap Warga Binaan memiliki keterampilan nyata yang bisa mereka manfaatkan untuk membangun kehidupan yang lebih baik di luar tembok Lapas,” ujar Iwan.

Turut hadir dalam acara tersebut, Kepala Bidang Peternakan sekaligus instruktur pelatihan, Remon Ferry Harianza, yang memberikan materi teknis seputar pemeliharaan ayam kampung, manajemen pakan, dan strategi pemasaran hasil ternak. Pelatihan ini bukan sekadar teori, melainkan praktik langsung yang dirancang agar peserta mampu mengelola usaha ternak secara mandiri.

“Kami berharap ilmu yang diberikan menjadi titik awal perubahan. Bukan hanya ekonomi, tapi juga mental dan sosial,” harap Remon.

Dari total 20 peserta, tiga Warga Binaan dinobatkan sebagai peserta terbaik dan menerima piagam penghargaan sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi dan hasil kerja mereka selama pelatihan. Salah satu peserta terbaik, H, menyampaikan rasa syukur dan harapannya untuk masa depan.

“Saya tidak pernah menyangka bisa mendapatkan penghargaan. Pelatihan ini membuka mata saya bahwa masih ada harapan dan jalan untuk memperbaiki hidup,” tuturnya seraya berharap keterampilan yang diperoleh menjadi modal awal untuk memulai usaha ternak setelah masa pidananya berakhir.

Penutupan pelatihan ini menjadi momentum penting dalam upaya Lapas Kuala Tungkal membangun sistem pembinaan yang produktif dan berkelanjutan sekaligus memperkuat sinergi antara Lapas dan instansi pemerintah daerah dalam mendukung reintegrasi sosial Warga Binaan. (IR)

Kontributor: Lapas Kuala Tungkal