Lapas Kupang Ikuti Webinar Gerakan Tanam Jagung

Kupang, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kupang ikuti webinar “Gerakan Tanam Jagung” secara virtual, Rabu (21/7). Webinar yang diikuti secara serentak di seluruh Indonesia dengan spot di lahan perkebunan masing-masing Lapas itu merupakan kerja sama antara Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia RI dan Kementerian Pertanian RI yang bertujuan mewujudkan swasembada jagung yang berkelanjutan di Indonesia.

Kepala Seksi Kegiatan Kerja Lapas Kupang, Yoseph Latelay, menjelaskan pihaknya telah memberdayakan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dalam program tersebut. Ia menjelaskan pada tahun 2021 ini Lapas Kupang akan menggarap lahan seluas 10 hektar untuk ditanami bibit jagung varietas hybrida jenis bibit Bisi Dua.

“Rencananya akan kami tanami 150 kg bibit jagung di lahan seluas 10 hektar,” terangnya.

Yoseph menambahkan program yang telah berjalan selama dua tahun terakhir di Lapas Kupang ini telah menghasilkan jagung berkualitas unggulan serta telah dipasarkan di kota Kupang dan sekitarnya. “Tahun lalu kami berhasil memanen 5,8 ton jagung yang telah kami pasarkan. Hasil penjualan tersebut kami gunakan untuk kelanjutan program, premi WBP, dan Penerimaan Negaa Bukan Pajak,” ungkapnya.

Ia menjelaskan penanaman jagung di Lapas Kupang dilakukan dengan metode tadah hujan. “Metode yang kami gunakan adalah tadah hujan sehingga kami masih menunggu musim hujan,” lanjut Yoseph.

Ia juga berharap tahun 2021 ini tidak mengalami kendala sehingga hasil pertanian jagung di Lapas Kupang bisa membuahkan hasil maksimal sehingga bisa menambah ketersediaan dan cadangan pangan, khususnya jagung di kota Kupang. “Semoga tahun ini kegiatan pertanian tidak mengalami kendala sehingga bisa memperoleh hasil maksimal,” harap Yoseph.

Kontributor: Maurez Julianto Padji Ratu