Lapas Namlea Kembali Terima Obat-Obatan dari Dinkes Kab. Buru

Namlea, INFO_PAS - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Namlea kembali mendapatkan dukungan dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Buru untuk memaksimalkan pelayanan kesehatan kepada Warga Binaan. Dukungan itu diwujudkan lewat pemberian obat-obatan dari pengelola obat Dinkes Kabupaten Buru kepada petugas kesehatan Lapas, Fransky Uneputty, Rabu (20/3). 

"Sinergi yang telah kami jalin dengan Dinkes Kabupaten Buru kembali membuahkan hasil dengan diberikannya obat-obatan ini. Setidaknya bantuan ini dapat membantu kami dalam mencukupi ketersediaan stok obat-obatan di Lapas," kata Fransky. 

Sebelumnya, Lapas Namlea telah berkoordinasi dengan Dinkes Kabupaten Buru terkait permintaan bantuan obat-obatan dikarenakan sebagian besar stok obat telah melewati tanggal kadarluarsa. Permintaan tersebut langsung ditindaklanjuti Dinkes Buru melalui Unit Pelaksana Teknis Daerah Instalasi Farmasi Kesehatan. 

“Banyak obat-obatan yang telah lewat masa pakai dan tidak diperbolehkan untuk dikonsumsi. Untuk itu, kami kembali mengajukan permintaan stok obat yang baru dan langsung ditindaklanjuti oleh pihak Dinkes,” jelas Fransky. 

Sesuai permintaan, Lapas Namlea menerima 23 jenis obat-obatan pertolongan pertama dalam bentuk kapsul/tablet. Obat-obatan yang diterima di antaranya Paracetamol, Asam Mefenamad, Ibuprofen, Simvastasin, Betadine, Ceterizine, Proxicam, Cotrimoxazole, dan obat-obat lain serta alat kesehatan berupa masker medis dan handscoon. Bantuan tersebut selanjutnya disimpan di klinik Lapas dan akan digunakan untuk kebutuhan medis Warga Binaan. 

“Kami akan data terlebih dahulu jumlah obat yang kami terima dan setelah itu akan disimpan di klinik. Selanjutnya, obat-obatan ini akan diperuntukkan bagi Warga Binaan yang mengalami gangguan kesehatan dan gejala-gejala penyakit lainnya,” tutup Fransky. (IR)

Kontributor: Lapas Namlea