Lapas Palu Panen 35 Kg Kangkung dan Labu, Bukti Nyata Dukung Ketahanan Pangan Nasional

Palu, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Palu sukses panen sayuran kangkung dan labu di kebun samping Lapas, Rabu (24/9). Panen di lahan perkebunan seluas 178,5 m² untuk tanaman kangkung dan 1.150 m² untuk tanaman labu kali ini menghasilkan 35 kg kangkung dan 35 kg labu yang akan disalurkan melalui vendor bahan makanan Lapas Palu untuk kebutuhan konsumsi sehari-hari para Warga Binaan.

Kepala Lapas Palu, Makmur, menegaskan dukungannya terhadap Asta Cita Presiden RI, khususnya poin ketahanan pangan. “Melalui kegiatan pertanian dan perikanan, Warga Binaan tidak hanya dibina secara mental, tetapi juga dibekali keterampilan nyata yang bisa menjadi bekal setelah bebas nanti,” ujarnya.

Kepala Seksi Kegiatan Kerja, I Made Budana, menambahkan kegiatan ini menjadi ruang pembelajaran bermanfaat. “Kami ingin memastikan Warga Binaan memiliki keterampilan nyata yang bisa mereka gunakan ketika kembali ke masyarakat. Pertanian adalah salah satu jalur yang bisa membuka peluang baru bagi mereka,” tuturnya.

Salah satu Warga Binaan, Amin, juga menyampaikan rasa syukurnya. “Saya merasa senang bisa ikut kegiatan ini. Selain menambah pengalaman, hasil kerja kami juga bermanfaat langsung untuk teman-teman di Lapas. Semoga ilmu yang didapat berguna setelah bebas nanti,” harapnya.

Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, menyampaikan apresiasinya atas konsistensi Lapas Palu dalam menjalankan program kemandirian berbasis ketahanan pangan. “Kegiatan seperti ini sangat penting. Bukan hanya mendukung ketersediaan pangan, tetapi juga bekal keterampilan bagi Warga Binaan. Kami berharap program ini terus berlanjut dan menjadi contoh bagi Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan lain di Sulawesi Tengah,” pintanya.

Seluruh kegiatan panen berjalan dengan aman, tertib, dan lancar. Lebih dari sekadar menghasilkan panen, kegiatan ini menjadi simbol nyata bahwa pembinaan di Lapas Palu terus diarahkan untuk membentuk pribadi yang lebih baik, mandiri, dan siap menghadapi kehidupan setelah masa pidana berakhir. Dengan semangat kebersamaan antara petugas dan Warga Binaan, Lapas Palu berkomitmen untuk melahirkan insan yang produktif dan mampu berkontribusi positif bagi masyarakat. (IR)

Kontributor: Lapas Palu