Lapas Piru Terapkan Manajemen Vaksinasi pada Ayam Petelur

Piru, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Piru, khususnya subseksi kegiatan kerja, terapkan manajemen vaksinasi terhadap 482 bibit ayam petelur yang diternakkan di Lapas tersebut. Vaksinasi dilakukan untuk mencegah bibit ayam dari serangan virus dan penyakit unggas lainnya.

Vaksin yang digunakan adalah vaksin LD 100 dan Medivac Gumboro B dimana vaksinasi sudah dilakukan sebanyak tiga kali. “Vaksin pertama dilakukan sejak bibit ayam berumur satu hari. Vaksin kedua setelah ayam berusia lima hari. Kali ini divaksin untuk ketiga kalinya setelah ayam berusia satu pekan dan akan terus dilakukan secara berkala dengan memperhatikan kondisi ayam tersebut,” terang Kepala Subseksi Kegiatan Kerja Lapas Piru, Welly Diasz, Kamis (18/3).

Lebih lanjut, Welly menyampaikan ada beberapa metode yang dapat dilakukan pada proses vaksinasi, namun metode yang dilakukan saat ini adalah mencampur vaksin tersebut dengan air minum mengingat ayam tersebut masih sangat kecil sehingga akan kesulitan menggunakan metode lain. Selain vaksin, hal penting yang perlu diperhatikan adalah tempat peternakan selama masa brooding.

“Tiga hal yang wajib ada dimasa brooding adalah tersedia udara yang cukup, adanya ventilasi yang memadai, dan adanya pemanas untuk menghangatkannya. Absen salah satunya, dipastikan performa ayam tidak akan tercapai. Harapannya dengan memperhatikan hal-hal tersebut, bibit ayam bisa berkembang dengan baik dan dapat memberi hasil sesuai dengan harapan,” harap Welly. (IR)

Kontributor: Janniie