Lapas Saparua Bekali Jajaran dengan Pelatihan Beladiri Prakstis Karate

Saparua, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Saparua berikan pelatihan praktis karate bagi seluruh jajarannya, baik struktural, petugas, maupun Calon Aparatur Sipil Negara (CASN), Jumat (26/9). Kegiatan ini menjadi langkah positif dalam membangun disiplin, kekompakan, dan kesiapsiagaan seluruh jajaran sekaligus peningkatan keterampilan dan penguatan mental petugas.

Pelatihan beladiri praktis ini dipimpin oleh salah seorang CASN yang memiliki latar belakang kemampuan karate, Khaidir Ali. Dengan penuh semangat, ia membimbing para peserta mengenal dasar-dasar teknik beladiri yang aplikatif dalam kehidupan sehari-hari maupun tugas kedinasan.

Latihan dimulai dari pengenalan kuda-kuda sebagai fondasi gerakan, dilanjutkan dengan teknik pukulan, tangkisan, hingga tendangan. Setiap gerakan dipraktikkan secara bergantian agar seluruh peserta mampu memahami teknik dasar dengan benar.

Khaidir merasa bangga dapat berkontribusi. “Bagi saya ini pengalaman berharga. Saya berharap apa yang dibagikan menjadi bekal praktis, terutama bagi rekan-rekan dalam melaksanakan tugas maupun menjaga diri sehari-hari,” harapnya.

Kepala Lapas Saparua, Pramuaji Buamonabot, menegaskan pelatihan beladiri praktis merupakan bagian dari pembinaan internal yang menyeluruh. “Kami ingin seluruh petugas memiliki keterampilan tambahan yang bermanfaat. Bukan hanya menunjang tugas, tetapi menjaga kesehatan dan membangun sikap disiplin,” ujarnya.

Senada, Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Maluku, Ricky Dwi Biantoro, menyambut baik pelaksanaan kegiatan ini. “Pelatihan semacam ini sangat bernilai positif. Di satu sisi melatih fisik dan ketangkasan, di sisi lain juga mempererat kekompakan tim. Hal-hal seperti inilah yang memperkuat budaya kerja di lingkungan Pemasyarakatan,” ungkapnya.

Kegiatan berlangsung dengan antusias. Seluruh jajaran serius mengikuti setiap arahan instruktur sekaligus menikmati suasana kebersamaan yang tercipta. Para peserta tidak hanya memperoleh pemahaman teknis, tetapi juga termotivasi untuk menjaga kebugaran fisik dan kesehatan mental. Semangat yang ditunjukkan menggambarkan komitmen kuat dari seluruh petugas Lapas Saparua untuk terus meningkatkan kualitas diri.

Dengan adanya kegiatan positif ini, Lapas Saparua berkomitmen terus mengembangkan berbagai program pembinaan internal yang menunjang profesionalitas dan integritas petugas sekaligus mendukung terciptanya lingkungan kerja yang sehat, aman, dan produktif. (IR)

Kontributor: Lapas Saparua