Lapas Takalar Latih Warga Binaan Jadi Tukang Cukur Andal

Takalar, INFO_PAS  —  Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Takalar gandeng Revive Barber Course latih Warga Binaan untuk memiliki keterampilan mahir dalam bidang potong rambut. Pelatihan ini dilaksanakan di ruang bimbingan kerja Lapas Takalar sebagai upaya membekali Warga Binaan dengan berbagai keterampilan mulai Senin (3/11).

Asrul Agus, staf bimbingan kerja, mengatakan pelatihan mencukur ini diikuti 20 orang dan akan berlangsung selama dua pekan. “Warga Binaan sangat antusias mengikuti kegiatan ini, terlihat keseriusan mereka menerima materi dan melakukan praktik potong rambut,” jelasnya.

Asrul menambahkan jika peserta dibimbing langsung oleh instruktur berpengalaman. Mereka diperkenalkan pada berbagai teknik dasar memotong rambut dan penggunaan peralatan cukur.

“Tidak hanya fokus pada aspek teknis, tapi Warga Binaan juga diajarkan bagaimana melayani pelanggan dengan baik,” tambah Asrul.

Instruktur potong rambut, Amri Kana, mengatakan Warga Binaan sangat antusias dengan kegiatan ini sehingga mereka betul-betul memanfaatkan dengan baik. “Harapan saya, baik bagi Warga Binaan maupun masyarakat, mari sama-sama membangun perekonomian, khususnya di Kabupaten Takalar, dengan adanya pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia, serta penyediaan lapangan kerja guna meminimalisir tindakan kriminalitas di lingkungan Kabupaten Takalar dan sekitarnya,“ ajaknya.

Salah seorang Warga Binaan, Yusuf, menyampaikan kesan positif. Menurutnya, kegiatan ini memberikan banyak ilmu baru baginya.

“Setelah ikut kegiatan ini, saya jadi paham menggunakan peralatan cukur, khususnya sepatu sisir mesin cukur. Ilmunya betul-betul bermanfaat bagi peserta,” jelasnya.

Terpisah, Kepala Lapas Takalar, Mansur, mengatakan kegiatan ini merupakan program pembinaan untuk meningkatkan keterampilan Warga Binaan. “Warga Binaan bisa memiliki keterampilan bermanfaat sehingga saat bebas, mereka mampu menjadi individu yang mandiri, berdaya saing, dan berkontribusi positif bagi masyarakat,” harapnya. (IR)

Kontributor: Lapas Takalar