Lapas Tanjungpandan Terima Sosialisasi Optimalisasi Pengelolaan Zakat dari Baznas Belitung

Belitung, INFO_PAS - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tanjungpandan menerima kunjungan rombongan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Belitung, Jumat (31/1). Mereka bermaksud melakukan sosialisasi terkait optimalisasi pengelolaan zakat.

Kedatangan Ketua Baznaz Belitung, H. Suhardi Ishak, beserta rombongan diterima langsung Kepala Lapas Tanjungpandan, Romiwin Hutasoit, didampingi Kepala Sub Bagian Tata Usaha, Hendra Kurniawan. “Semoga dengan adanya sosialisasi ini bisa membuka pikiran kita akan pentingnya zakat dalam Islam untuk mensucikan diri kita dan banyak pahalanya sehingga bisa meringankan beban orang-orang yang tidak mampu,” harap Romiwin.

Ia pun meminta jajarannya untuk mengikuti dengan sekasama kegiatan ini. “Semoga hal ini dapat menciptakan hubungan kerja sama yang baik antar instansi ke depannya,” tambah Romiwin.

Sementara itu, Ketua Baznas Kabupaten Belitung H. Suhardi Ishak, menjelaskan optimalisasi pengelolaan zakat melalui Baznas merupakan instruksi Presiden RI Nomor 3 Tahun 2014 yang ditujukan kepada para Menteri, Jaksa Agung, Panglima TNI, Kepala Kepolisian RI, dan pimpinan lembaga negara nonkementerian, termasuk para gubernur dan bupati/walikota. Ia juga menjelaskan Baznas merupakan lembaga pemerintah nonstruktural yang bersifat mandiri bentukan pemerintah berdasarkan Keputusan Presiden RI No. 8 Tahun 2001 yang memiliki tugas dan fungsi menghimpun dan menyalurkan zakat, infaq, dan sedekah pada tingkat nasional.

"Pada dasarnya kami mempunyai dua tugas pokok, yaitu sebagai koordinator dan operator," jelas Suhardi.

Dalam kegiatan itu juga diadakan sosialisasi dan tanya jawab terkait penjelasan mengenai zakat dan program yang telah dijalankan Baznas di tengah masyarakat oleh Ketua Bidang Pengumpulan dan Sosialisasi Baznas Kabupaten Belitung, Amin Nasution. “Kami berharap dengan adanya sosialisasi ini para petugas yang hadir dapat memahami tugas Baznas yang bersama pemerintah bertanggung jawab untuk mengawal pengelolaan zakat yang berasaskan syariat Islam, amanah, kemanfaatan, keadilan, kepastian hukum, terintegrasi, dan akuntabilitas,” harapnya.

Kontributor: Yovie