LPN Karang Intan Ambil Hikmah Kejadian di Kasongan

Karang Intan, INFO_PAS – Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Narkotika Kelas IIA Karang Intan, Sugito, meminta jajarannya mengambil hikmah dan pelajaran atas kejadian viral di Lapas Narkotika Kasongan beberapa waktu lalu. Hal ini ditegaskan Kalapas kepada seluruh petugas Lapas Narkotika Karang Intan, Selasa (1/12).

“Ada beberapa kasus yang terjadi pada minggu-minggu ini. Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) diperiksa Kepolisian dan Badan Narkotika Nasional, juga kasus kejadian viral di Lapas Narkotika Kasongan. Kasus-kasus tersebut perlu menjadi renungan dan instrospeksi bersama bagi kita dalam pelaksanaan tugas sehari-hari,” pesannya.

Sugito menyampaikan hal tersebut sebagai koreksi agar petugas lapas jangan pernah terlibat narkoba karena sanksi pemecatan sebagai Aparatur Sipil Negara siap di depan mata. “Petugas Lapas Narkotika Karang Intan jangan pernah tergiur dengan iming-iming WBP. Jangan pernah terlibat dengan narkoba. Adanya kasus yang terjadi di luar sana, mari kita sikapi sebagai koreksi diri untuk ke depannya saling mengingatkan karena bahaya sekali dan risikonya pemecatan serta berdampaik buruk untuk kita semua,” lanjutnya.

Sebagai petugas, Kalapas meminta seluruh jajaran harus waspada karena semua bisa terjadi, yakni masuknya narkoba ke dalam lapas. “Saya berpesan kepada seluruh petugas untuk meningkatkan integritas. Jangan tergiur upah yang tidak seberapa, namun risikonya pemecatan,” sambungnya.

Tak lupa, Sugito berpesan kepada seluruh petugas untuk terus meningkatkan kompetensi dengan meng-update aturan-aturan terkait pelaksanaan tugas serta mempelajari semua bidang tugas baru di luar bidang tugas sehari-hari. “Kita semua harus update aturan dalam pelaksanaan tugas, belajar semua bidang. Jangan hanya bidang tugas yang itu-itu saja sehingga siap jika nantinya terjadi rolling. Misalnya, petugas tata usaha belajar tentang registrasi, penghitungan ekspirasi. Saya minta kepada seluruh petugas Lapas Narkotika Karang Intan bisa menghitung ekspirasi WBP,” tegas Kalapas.

Abdillah, salah seorang petugas yang hadir pada kegiatan tersebut, menuturkan arahan Kalapas menjadi pengingat, mawas diri, serta pemicu untuk terus meningkatkan pengetahuan dan kemampuan dalam pelaksanaan tugas sehari-hari. “Antusias, sebagai pengingat juga dalam bekerja bahwa harus memikirkan dampak-dampak yang bisa terjadi jika melakukan penyimpangan tugas. Saya terpacu untuk terus belajar, meningkatkan kemampuan diri untuk selalu siap dalam bertugas, dan mengabdi sebagai aparatur negara,” ujarnya.

Pada kegiatan tersebut, Kalapas turut menyampaikan pencapaian pelaksanaan program pembinaan keterampilan bersertifikat dan program rehabilitasi sosial penyalahgunaan narkoba di Lapas Narkotika Karang Intan yang telah berjalan baik dan terselenggara tuntas. Dilaporkan pula pencapaian Pembangunan Zona Integritas Lapas Narkotika Karang Intan menuju satuan kerja berpredikat Wilayah Bebas dari Korupsi seraya menunggu pengumuman akhir.

Kontributor: Arbiansyah