Manajemen Media, Jurus Kemenkumham Tingkatkan Kepercayaan Publik

Jakarta, INFO_PAS – Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) menggelar silaturahmi bersama media massa di Gedung Sekretariat Jenderal (Setjen) Kemenkumham, Jakarta Selatan, Rabu (5/5). Kegiatan tersebut dilakukan untuk memperkuat sinergi pemerintah sebagai badan publik dengan pers sebagai pilar keempat demokrasi.

Silaturahmi tersebut dibuka Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemenkumham, Andap Budhi Revianto, serta dihadiri Kepala Biro Humas Hukum dan Kerja Sama Setjen Kemenkumham, para Sekretaris Unit Utama Kemenkumham, para Kepala Bagian Humas Unit Utama, serta para perwakilan media massa nasional.

Sebagaimana diatur dalam Undang-Undang RI Nomor 40 Tahun 1999, salah satu fungsi pers adalah sebagai media informasi dan kontrol sosial. Dalam hal ini, pers menyampaikan program, kebijakan, dan kinerja lembaga pemerintahan sebagai bentuk pertanggungjawaban terhadap publik.

Menurut Sekjen Kemenkumham, selain melakukan reformasi terhadap kultur kinerja, manajemen media yang baik dibutuhkan pemerintah untuk memperoleh kepercayaan publik.

"Pengawasan publik melalui media dapat membantu kami mengubah kinerja pelayanan publik yang kerap dianggap tidak simpatik menjadi profesional dan juga menghindari terjadinya penyimpangan," tutur Andap.

Menurutnya, pengawasan oleh media juga dapat mencegah arogansi kewenangan, perilaku koruptif, dan tindakan kekerasan eksesif.  "Intinya jaga silaturahmi dengan media dan kelola media sosial dengan baik untuk menyampaikan segala program dan kebijakan sehingga tidak terjadi kesalahan persepsi di publik," tandasnya.

Sementara itu, Sekretaris Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, Heni Yuwono mengatakan pihaknya telah dan siap untuk memperkuat sinergi dengan media massa. Salah satunya dengan memberikan respon cepat terhadap berbagai isu yang bergulir di masyarakat. (afn/prv)