Materi Orientasi Bekali CPNS Riau Sebelum Bertugas
Pekanbaru, INFO_PAS – Usai penyerahan Surat Keputusan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Riau langsung melanjutkan masa orientasi CPNS tahap I yang dibagi menjadi tiga kelompok pada Selasa (23/1). Sebanyak 213 CPNS yang tergabung dalam kelompok III mengikuti masa orientasi tahap I di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Pekanbaru. Sejumlah Kepala Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan bergantian memberikan ilmu dan pengalamannya serta materi etika birokrasi agar para CPNS dapat bekerja dengan baik dan taat peraturan Pengarahan awal disampaikan olek Kepala Rumah Tahanan Negara Pekanbaru, Azhar. Ia berpesan agar seluruh CPNS mengikuti jadwal kegiatan dengan baik sehingga nantinya dapat bertugas dengan baik pula. “Kita hidup harus mempunyai pedoman agar dalam perjalanan tidak menyimpang. Setiap kementerian memiliki etika birokrasi. Silakan Anda pelajari dan pedomani Peraturan Menteri Hukum dan HAM Nomor Tahun 2017 tentang Kod
Pekanbaru, INFO_PAS – Usai penyerahan Surat Keputusan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Riau langsung melanjutkan masa orientasi CPNS tahap I yang dibagi menjadi tiga kelompok pada Selasa (23/1).
Sebanyak 213 CPNS yang tergabung dalam kelompok III mengikuti masa orientasi tahap I di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Pekanbaru. Sejumlah Kepala Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan bergantian memberikan ilmu dan pengalamannya serta materi etika birokrasi agar para CPNS dapat bekerja dengan baik dan taat peraturan
Pengarahan awal disampaikan olek Kepala Rumah Tahanan Negara Pekanbaru, Azhar. Ia berpesan agar seluruh CPNS mengikuti jadwal kegiatan dengan baik sehingga nantinya dapat bertugas dengan baik pula.
“Kita hidup harus mempunyai pedoman agar dalam perjalanan tidak menyimpang. Setiap kementerian memiliki etika birokrasi. Silakan Anda pelajari dan pedomani Peraturan Menteri Hukum dan HAM Nomor Tahun 2017 tentang Kode Etik dan Kode Perilaku Pegawai Kemenkumham,†pesan Azhar.
Arahan selanjutnya disampaikan Kepala Lapas Pekanbaru,Yulius Sahruzah, yang menegaskan perlunya memiliki jiwa dengan Iintegritas yang tinggi. Ia mengingatkan pekerjaan sebagai aparatur negara, khususnya petugas Pemasyarakatan, sangat rentan dengan godaan dan iming-iming materi. Oleh sebab itu, CPNS harus menanamkan jiwa integritas dan pengabdian tinggi kepada negara. Apalagi saat ini negara sudah sangat menghargai PNS Kemenkumham dengan memberikan penghasilan melalui tunjangan kinerja yang sangat tinggi dibandingkan dengan instansi-instansi lain.
[caption id="attachment_55178" align="aligncenter" width="300"]
orientasi CPNS di Lapas Pekanbaru[/caption]
“Mari kita jaga kepercayaan negara dengan meningkatkan kinerja dan kualitas kerja. 20 tahun lalu Cina belum apa-apa, tapi sekarang mereka menjadi raja dunia. Kenapa? Karena 20 tahun lalu Cina mulai mendisiplinkan murid SD dengan jiwa integritas. Sekarang murid SD tersebut yang duduk di pemerintahan sehingga mereka mampu menguasai dunia,†jelas Yulius seraya menceritakan pengalamannya saat studi banding ke Cina dan Hongkong bersama rombongan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan.
Kegiatan dilanjutkan dengan pemberian materi oleh mentor yang telah ditunjuk, yaitu pengenalan dan pemantauan unit kerja agar para CPNS dapat mengenal unit kerja tempat mereka akan mengabdi sehingga bisa mencintai pekerjaannya masing-masing.
CPNS dibagi menjadi tiga bagian, yaitu dua pleton di Lapas Pekanbaru, dua pleton di Lembaga Pembinana Khusus Anak Pekanbaru, dan satu rombongan lagi merupakan CPNS Imigrasi yang memantau Kantor Imigrasi Imigrasi Pekanbaru.
Usai istirahat dan makan siang, para peserta orientasi diberikan pembekalan materi dasar baris berbaris yang ditutup dengan pelaksanaan apel sore. “Capek sih, tapi kegiatan ini sangat bermanfaat. Kami siap mengikuti dengan hati senang dan ikhlas,†ucap Ratih, CPNS sebelumnya merupakan guru honor di SD Negeri Teladan Pekanbaru ini.
Kontributor: Koko Syawaluddin Sitorus
orientasi CPNS di Lapas Pekanbaru[/caption]
“Mari kita jaga kepercayaan negara dengan meningkatkan kinerja dan kualitas kerja. 20 tahun lalu Cina belum apa-apa, tapi sekarang mereka menjadi raja dunia. Kenapa? Karena 20 tahun lalu Cina mulai mendisiplinkan murid SD dengan jiwa integritas. Sekarang murid SD tersebut yang duduk di pemerintahan sehingga mereka mampu menguasai dunia,†jelas Yulius seraya menceritakan pengalamannya saat studi banding ke Cina dan Hongkong bersama rombongan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan.
Kegiatan dilanjutkan dengan pemberian materi oleh mentor yang telah ditunjuk, yaitu pengenalan dan pemantauan unit kerja agar para CPNS dapat mengenal unit kerja tempat mereka akan mengabdi sehingga bisa mencintai pekerjaannya masing-masing.
CPNS dibagi menjadi tiga bagian, yaitu dua pleton di Lapas Pekanbaru, dua pleton di Lembaga Pembinana Khusus Anak Pekanbaru, dan satu rombongan lagi merupakan CPNS Imigrasi yang memantau Kantor Imigrasi Imigrasi Pekanbaru.
Usai istirahat dan makan siang, para peserta orientasi diberikan pembekalan materi dasar baris berbaris yang ditutup dengan pelaksanaan apel sore. “Capek sih, tapi kegiatan ini sangat bermanfaat. Kami siap mengikuti dengan hati senang dan ikhlas,†ucap Ratih, CPNS sebelumnya merupakan guru honor di SD Negeri Teladan Pekanbaru ini.
Kontributor: Koko Syawaluddin Sitorus
What's Your Reaction?
