Monev Ditjenpas Dorong Optimalisasi SPPT-TI di UPT Pemasyarakatan Maluku

Ambon, INFO_PAS – Direktorat Teknologi Informasi dan Kerja Sama Pemasyarakatan (Tekforma) Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) melakukan monitoring dan evaluasi (monev) terhadap implementasi Sistem Peradilan Pidana Terpadu Berbasis Teknologi Informasi (SPPT-TI) di seluruh Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan di Kota Ambon, Rabu (6/8). Kegiatan ini bertujuan untuk mengoptimalkan penggunaan teknologi dalam proses peradilan pidana serta memastikan sistem berjalan efektif, efisien, dan terintegrasi.

Tim Supervisi Teknis melakukan pengecekan menyeluruh terhadap infrastruktur jaringan dan sistem aplikasi yang terintegrasi, termasuk Sistem Database Pemasyarakatan (SDP), pengamanan data, serta dashboard monitoring berbasis TI di Lembaga Pemasyarakatan, Rumah Tahanan Negara, dan Balai Pemasyarakatan. Evaluasi juga mencakup kesiapan petugas dalam pengelolaan sistem, serta pemberian pengarahan teknis kepada operator SDP dan petugas registrasi.

Ketua Tim Monev Tekforma Ditjenpas, Farid Harselino Tilaar, menyampaikan bahwa kegiatan ini dilakukan untuk mengidentifikasi kendala lapangan serta memberikan rekomendasi perbaikan. “Kami memastikan sistem berjalan sesuai harapan, serta mencari solusi atas hambatan teknis yang ada,” ujarnya.

Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Maluku, Ricky Dwi Biantoro, menambahkan bahwa kegiatan monev ini diharapkan dapat memperkuat integrasi data antar-instansi penegak hukum serta meningkatkan efektivitas dan akurasi pengelolaan SDP. “Dengan supervisi rutin, SPPT-TI dapat terus dikembangkan agar proses peradilan pidana berjalan lebih cepat, tepat, dan akurat,” tegasnya.

Monev ini sejalan dengan komitmen Ditjenpas dalam mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan serta Asta Cita Presiden Republik Indonesia. (afn)

Kontributor: Humas Kanwil Ditjenpas Maluku