Paket Sabu Dilempar dari Luar Rutan Balikpapan

BALIKPAPAN, tribunkaltim.co.id – Dinding pemisah Rutan Balikpapan yang sejatinya membatasi interaksi mereka yang menjalani hukuman, ternyata tidak menjadi halangan untuk transaksi narkoba. Terbukti, meski berada di dalam sel tahanan Blok B nomor 15, Hamzah alias Asa (39) bisa melakukan transaksi pembelian satu poket sabu seberat 1,5 gram seharga Rp 1,4 juta, dari sosok bernama Hendra yang berada di luar rutan. Beruntung, sisa sabu seberat 0,9 gram berhasil diamankan jajaran petugas Rutan Balikpapan, dalam gelaran razia rutin, Rabu (17/9). Paket sabu tersebut ditemukan di saku celana sebelah kanan yang digunakan Asa. Tersangka kasus sabu yang masih menjalani proses persidangan ini langsung diamankan dan diserahkan ke Polres Balikpapan. “Tadi kami ditelepon petugas Rutan Balikpapan. Mereka menemukan barang yang diduga sabu di kantong celana tersangka Asa. Menurut pihak rutan, penangkapan Asa dilakukan saat petugas menggelar razia rutin. Begitu diperiksa, ditemukan sabu,” ungkap Kapolres Balikpapan AKBP Andi Azis Nizar didampingi Kasatreskoba AKP Ricky N Purba. Dari keterangan Asa, sabu tersebut diperoleh dari sosok bernama Hendra, warga Kampung Baru, Balikpapan Barat. Asa menelepon Hendra untuk melakukan pemesanan barang. Kemudian, Sabtu (13/9) lalu, Hendra datang membesuk Asa di rutan. Saat itulah, Asa memberikan uang sebanyak Rp 1,4 juta untuk pembelian sabu. Selasa (17/9), sesuai hari yang dijanjikan, Hendra datang ke Rutan Balikpapan dan berjalan ke sisi tembok pembatas. Kemudian melemparkan barang haram pesanan Asa ke dalam area rutan. “Setelah dilempar, Hendra menghubungi Asa dan memberitahu kalau barangnya sudah dilempar ke dalam. Asa pun mengambil sabu yang dibalut dengan pemberat tersebut,” beber Ricky.(*) Sumber : tribunkaltim.co.id