Panen Raya Lapas Piru, Ubah Hutan Jadi Ladang Jagung

 Piru, INFO_PAS -  Setelah beberapa bulan lalu melakukan pembukaan lahan dan penanaman bibit jagung, jajaran Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas IIB Piru akhirnya sudah bisa memperoleh hasilnya lewat panen raya yang dihadiri langsung oleh Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Maluku, Priyadi. Bersama Bupati Seram Bagian Barat dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kabupaten Seram Bagian Barat acara bertajuk “Panen Raya dan Penanaman Jeruk Manis” itu berlangsung di areal pertanian Lapas Piru, Kamis (17/11). “Dengan segala keterbatasan, baik kuantitas maupun kualitas, jajaran Lapas Piru mulai berbenah diri dalam pelayanan maupun pembinaan kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP),” ungkap Kepala Lapas Piru, Saiful Sahri, saat memberikan laporan singkat kepada Kakanwil dan para undangan yang hadir. Kakanwil Kemenkumham Maluku, Priyadi, mengaku senang dengan panen raya jagung yang digalakkan Lapas Piru ini. “Beberapa bulan lalu saat kami bertandang ke sini, lahan ini masih hutan. Tapi Alhamdulilah dengan semangat dan kerja keras jajaran Lapas Piru, kondisinya berbeda 180 derajat,” puji Kakanwil. Diakuinya, kegiatan ini merupakan salah satu bagian dari sistem yang dibangun dalam kerangka penegakan hukum dan proses pembinaan pelanggar hukum. “Perilaku kejahatan menjadi salah satu musuh masyarakat, tetapi dalam negara Pancasila, para pelanggar hukum tidak seharusnya dicampakan atau dijerakan dalam proses pembinaan melainkan harus dibina. Salah satunya lewat program pembinaan kemandirian seperti ini,” sambung Priyadi. Ia menambahkan bahwa dalam Criminal Justice System, peran tiap institusi tidak dapat dilepaspisahkan. Pemasyarakatan sebagai bagian didalamnya, menurut Priyadi, turut berperan dan apa yang dilakukan Lapas Piru merupakan salah satu bagian dari upaya mensejahterakan masyarakat dan membangun sumber daya manusia yang saat ini menjalani masa pembinaan di Lapas. “Pada Bulan Juli lalu, kami telah mencanangkan gerakan penananman palawija yang merupakan bagian dari implementasi Pemerintah Jokowi lewat program Nawacita, yaitu negara hadir dalam setiap kegiatan di lingkungan masyarakat.  Tak lupa kami berterima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Seram Bagian Barat yang selama ini telah turut berperan serta dalam mendukung semua program pembinaan di Lapas Piru,” imbuh Kakanwil. Sementara itu, Bupat Seram Bagian Barat, Ujir Halid, turut memberikan dukungannya kepada jajaran Lapas Piru. “Kami menyambut baik serta memberi apreseasi kepada jajaran Lapas Piru  atas prakarsa ini. Ini adalah wujud dukungan kami juga terhadap WBP yang dengan semangat dan kerja keras sehingga hasil panen ini bisa dinikmati bahkan oleh masyarakat sekitar. Kami akan tetap mendukung program pembinaan di Lapas Piru,” janjinya. Dengan memanfaatkan lahan kosong seluas 1,3 hektar, jajaran Lapas Piru selain melakukan penanaman jeruk manis, juga telah menanam 560 anakan ketela pohon, 560 anakan terung ungu, 2.000 bibit kacang panjang, serta 36 anakan pisang yang dalam beberapa waktu kedepan akan siap dipanen lagi.     Kontributor: Tersih V.N.