Panic Button, Inovasi Cegah Gangguan Kamtib di Lapas Takalar

Takalar, INFO_PAS – Panic Button menjadi inovasi yang diciptakan dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Takalar dalam pencegahan gangguan keamanan dan ketertiban (kamtib). Inovasi ini digagas oleh Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas, Fadil Zuriat Mubarak.

Pada Selasa (14/11) Fadil menyosialisasikannya kepada petugas regu pengamanan Lapas Takalar, mulai dari kegunaan hingga tata cara pengoperasiannya. "Seperti penamaannya, Panic Button digunakan dalam kondisi darurat. Dengan keterbatasan jumlah petugas, kehadiran Panic Button diharapkan menjadi solusi bagi petugas pengamanan untuk merespon cepat jika terjadi keadaan darurat di blok hunian," harapnya.

Fadil menambahkan jika tombol ini dipasang di setiap blok hunian yang dapat dijangkau oleh Warga Binaan ketika terjadi hal darurat. Ketika tombol ini digunakan, maka akan menyalakan lampu indikator yang terpusat pada pos Kepala Regu Pengamanan.

"Setiap blok memiliki warna lampu indikator berbeda sehingga memudahkan petugas pengamanan dalam mengidentifikasi blok mana yang mengalami kondisi darurat," tambahnya.

Fadil berharap inovasi ini berkontribusi dalam mencegah terjadinya gangguan kamtib di Lapas dan tentunya petugas pengamanan dapat cepat tanggap merespon situasi darurat yang terjadi. "Diharapkan semua regu pengamanan dapat menggunakan alat ini dengan sebaik-baiknya," harapnya.

Sementara itu, Kepala Lapas Takalar, Ashari, merespon positif inovasi yang digagas tersebut. "Tentu ini akan sangat bermanfaat ketika terjadi kondisi darurat. Inovasi ini merupakan gebarakan positif di bidang pengamanan, khususnya bagi Lapas Takalar,” pujinya. (IR)

Kontributor: Lapas Takalar