Pelatihan Pengelasan bagi WBP Resmi Dibuka, Ini Pesan Kalapas Piru

Piru, INFO_PAS - Pembinaan kemandirian bidang jasa pengelasan bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Piru resmi dibuka, Sabtu (10/9). Pelatihan yang diikuti 20 WBP ini merupakan hasil kerja sama Lapas Piru dengan Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Tenaga Kerja (Disperindag) Kabupaten Seram Bagian Barat yang akan digelar selama delapan hari.

Kepala Lapas Piru, Taufik Rachman, menyampaikan pembinaan kemandirian bertujuan meningkatkan nilai tambah bagi WBP dan sebagai bekal bagi mereka untuk kembali ke masyarakat. “Agar terjadi perubahan yang signifikan, baik dari sikap maupun tingkah laku dalam kehidupan bermasyarakat, maka perlu dilakukan pembinaan kemandirian berupa pelatihan keterampilan dan pelatihan kerja mandiri,” ungkapnya.

Taufik berpesan kepada 20 peserta pelatihan agar mengikuti seluruh rangkaian kegiatan dengan serius dan disiplin sehingga ke depannya bisa menerapkan keterampilan dan pengetahuan yang diperoleh di lingkungan tempat tinggalnya. "Gunakanlah kesempatan mengikuti pelatihan ini dengan baik. Gali ilmu dari instruktur sehingga bermanfaat di kemudian hari serta memperoleh output berupa pengetahuan dan outcome berupa penghasilan,” pesannya.

Hal senada disampaikan H. Sy. Silawane selaku Kepala Disperindag Kabupaten Seram Bagian Barat kala memberikan sambutan sekaligus membuka secara resmi pelatihan kemandirian bidang pengelasan. "Kegiatan ini tentunya bertujuan menciptakan WBP yang mempunyai keahlian khusus yang diharapkan ketika selesai menjalani hukuman dapat kembali ke masyarakat dengan baik, terlebih dapat membuka peluang usaha sendiri," terangnya.

Silawane berjanji akan terus memberikan dukungan bagi WBP yang telah mengikuti pelatihan dan mau membuka usaha saat bebas nanti. “Asalkan serius, pastinya kami tetap memfasilitasi,” janjinya. (IR)

Kontributor: Lapas Piru